Wawancara merupakan salah satu cara (metode) untuk mendapat data (informasi). Oleh alasannya ialah itu, narasumber yang diwawancarai harus orang yang menguasai gosip sesuai dengan topik yang ditentukan. Selain itu, pewawancara harus melaksanakan persiapan yang matang. Salah satu persiapan yang sangat penting ialah menciptakan daftar pertanyaan yang akan diajukan kepada narasumber.
Berbicara mengenai wawancara biasanya tak jauh-jauh dengan dunia jurnalistik. Adapun pembahasan perihal pengertian wawancara tetapi yang akan kita bahas bukanlat itu, melainkan Cara Menyusun Pertanyaan Wawancara Dengan Baik dan Etika Dalam Wawancara. Selamat belajar.
Wawancara merupakan salah satu cara untuk mendapat informasi. Oleh alasannya ialah itu, narasumber yang diwawancarai harus orang yang menguasai gosip sesuai dengan topik yang ditentukan. Selain itu, pewawancara harus melaksanakan persiapan yang matang. Salah satu persiapan yang sangat penting ialah menciptakan daftar pertanyaan yang akan diajukan kepada narasumber.
2.Menentukan Topik Pembicaraan
Agar sanggup menyusun daftar pertanyaan dengan baik, perhatikan hal-hal berikut ini:
1.Membuat daftar pertanyaanWawancara merupakan salah satu cara untuk mendapat informasi. Oleh alasannya ialah itu, narasumber yang diwawancarai harus orang yang menguasai gosip sesuai dengan topik yang ditentukan. Selain itu, pewawancara harus melaksanakan persiapan yang matang. Salah satu persiapan yang sangat penting ialah menciptakan daftar pertanyaan yang akan diajukan kepada narasumber.
2.Menentukan Topik Pembicaraan
Pilihlah topik yang aktual, yaitu problem yang sedang hangat dibicarakan oleh masyarakat dan menyangkut kepentingan orang banyak. Hindarkan topik wawancara yang sanggup menyinggung perasaan seseorang (kelompok).
3.Memilih Narasumber
3.Memilih Narasumber
Pilihlah narasumber yang mempunyai data (informasi) atau keahlian sesuai dengan topik wawancara.
4.Menentukan Informasi yang Dibutuhkan
Informasi yang diperlukan dalam wawancara sanggup ditentukan dengan rumus 5W + 1H, yakni, What (apa), Who (siapa), Where (di mana), When (kapan), Why (mengapa), dan How (bagaimana). Susunlah pertanyaan dengan memakai kata tanya tersebut.
5.Mengurutkan Pertanyaan
5.Mengurutkan Pertanyaan
Pertanyaan diurutkan menurut pertimbangan tertentu, misalnya, dari problem yang gampang ke problem yang lebih sulit, dari problem yang kurang penting ke problem yang penting, dan sebagainya.
6.Melakukan Wawancara dengan Memerhatikan Etika
6.Melakukan Wawancara dengan Memerhatikan Etika
Agar sanggup memperoleh gosip yang dibutuhkan, seorang pewawancara harus memahami sopan santun dalam berwawancara. Etika berwawancara tercermin pada penggunaan bahasa dan perilaku yang ditunjukkan kepada narasumber.
Etika Dalam Wawancara
Hal-hal yang perlu dilakukan dan diperhatikan dalam berwawancara, antara lain sebagai berikut:a. Buatlah akad terlebih dahulu dengan narasumber dan tepatilah. Datanglah lebih awal di daerah yang telah disepakati atau ditentukan. Jangan hingga narasumber menunggu kita.
b. Sebelum mulai wawancara, ucapkanlah salam dan terima kasih atas kesediaan narasumber untuk memperlihatkan informasi.
c. Sampaikan pertanyaan yang telah kau susun dengan urut secara sopan. Usahakan kau tidak memotong percakapan narasumber ketika ia sedang memperlihatkan keterangan.
d. Setelah wawancara selesai, sampaikan ucapan terima kasih lagi. Selanjutnya, berpamitlah dengan baik dan memperlihatkan salam.
Mungkin itu saja yang sanggup saya sampaikan mengenai bahan Bahasa Indonesia. Kurang lebihnya minta maaf jikalau ada kesalahan dalam penulisan maupun pembahasan tentang Cara Menyusun Pertanyaan Wawancara Dengan Baik dan Etika Dalam Wawancara. Semoga bermanfaat dan sanggup menambah ilmu anda semua. Terimakasih.
0 Komentar
Penulisan markup di komentar