Showing posts sorted by relevance for query candi-candi-di-indonesia. Sort by date Show all posts
Showing posts sorted by relevance for query candi-candi-di-indonesia. Sort by date Show all posts

Contoh Candi-Candi Di Indonesia ( Ciri-Ciri Candi Di Indonesia)

7:17 PM Add Comment

Di Indonesia banyak ditemukkan bangunan bangunan Candi. ada Candi Bundha dan Candi Hindu. inilah 10 Candi Budha dan Candi Hindu di Indonesia

10 Candi Budha

1. candi borobudur

 Di Indonesia banyak ditemukkan bangunan bangunan Candi Contoh Candi-Candi Di Indonesia ( Ciri-Ciri Candi di Indonesia)

borobudur

Ciri-Ciri nya :
Candi Borobudur berbentuk punden berundak, yang terdiri dari enam tingkat berbentuk bujur sangkar, tiga tingkat berbentuk bulat melingkar dan sebuah stupa utama sebagai puncaknya. Selain itu tersebar di semua tingkat-tingkatannya beberapa stupa.
Borobudur ialah nama sebuah candi Buddha yang terletak di Borobudur, Magelang, Jawa Tengah. Lokasi candi ialah kurang lebih 100 km di sebelah barat daya Semarang dan 40 km di sebelah barat bahari Yogyakarta. Candi ini didirikan oleh para penganut agama Buddha Mahayana sekitar tahun 800-an Masehi pada masa pemerintahan wangsa Syailendra.

2. Candi Mendut

 Di Indonesia banyak ditemukkan bangunan bangunan Candi Contoh Candi-Candi Di Indonesia ( Ciri-Ciri Candi di Indonesia)

candi-mendut

Ciri-Ciri nya :
Hiasan yang terdapat pada candi Mendut berupa hiasan yang berselang-seling. Dihiasi dengan tabrakan makhluk-makhluk kahyangan berupa bidadara dan bidadari, dua ekor simpanse dan seekor garuda.
Candi Mendut ialah sebuah candi berlatar belakang agama Buddha. Candi ini terletak di desa Mendut, kecamatan Mungkid, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, beberapa kilometer dari candi Borobudur.
Candi Mendut didirikan semasa pemerintahan Raja Indra dari dinasti Syailendra. Di dalam prasasti Karangtengah yang bertarikh 824 Masehi, disebutkan bahwa raja Indra telah membangun bangunan suci berjulukan veluvana yang artinya ialah hutan bambu. Oleh spesialis arkeologi Belanda berjulukan J.G. de Casparis, kata ini dihubungkan dengan Candi Mendut.

3. Candi Ngawen

 Di Indonesia banyak ditemukkan bangunan bangunan Candi Contoh Candi-Candi Di Indonesia ( Ciri-Ciri Candi di Indonesia)

ngawen

Ciri-Ciri nya :
Candi ini terdiri dari 5 buah candi kecil, dua di antaranya mempunyai bentuk yang berbeda dengan dihiasi oleh patung singa pada keempat sudutnya. Sebuah patung Buddha dengan posisi duduk Ratnasambawa yang sudah tidak ada kepalanya nampak berada pada salah satu candi lainnya. Beberapa relief pada sisi candi masih nampak cukup jelas, di antaranya ialah tabrakan Kinnara, Kinnari, dan kala-makara.
Candi Ngawen ialah candi Buddha yang berada kira-kira 5 km sebelum candi Mendut dari arah Yogyakarta, yaitu di desa Ngawen, kecamatan Muntilan, Magelang. Menurut perkiraan, candi ini dibangun oleh wangsa Syailendra pada kurun ke-8 pada zaman Kerajaan Mataram Kuno. Keberadaan candi Ngawen ini kemungkinan besar ialah yang tersebut dalam prasasti Karang Tengah pada tahun 824 M.

4. Candi Lumbung

 Di Indonesia banyak ditemukkan bangunan bangunan Candi Contoh Candi-Candi Di Indonesia ( Ciri-Ciri Candi di Indonesia)

candi-lumbung

Candi Lumbung ialah candi Buddha yang berada di dalam kompleks Taman Wisata Candi Prambanan, yaitu di sebelah candi Bubrah. Menurut perkiraan, candi ini dibangun pada kurun ke-9 pada zaman Kerajaan Mataram Kuno. Candi ini merupakan kumpulan dari satu candi utama (bertema bangunan candi Buddha)
Ciri-cirinya :
Dikelilingi oleh 16 buah candi kecil yang keadaannya masih relatif cukup bagus.

5. Candi Banyunibo

 Di Indonesia banyak ditemukkan bangunan bangunan Candi Contoh Candi-Candi Di Indonesia ( Ciri-Ciri Candi di Indonesia)

candi-banyunibo

Candi Banyunibo yang berarti air jatuh-menetes (dalam bahasa Jawa) ialah candi Buddha yang berada tidak jauh dari Candi Ratu Boko, yaitu di bab sebelah timur dari kota Yogyakarta ke arah kota Wonosari. Candi ini dibangun pada sekitar kurun ke-9 pada dikala zaman Kerajaan Mataram Kuno. Pada bab atas candi ini terdapat sebuah stupa yang merupakan ciri khas agama Buddha.
Ciri-cirinya:
Keadaan dari candi ini terlihat masih cukup kokoh dan utuh dengan tabrakan relief kala-makara dan bentuk relief lainnya yang masih nampak sangat jelas. Candi yang mempunyai bab ruangan tengah ini pertama kali ditemukan dan diperbaiki kembali pada tahun 1940-an, dan kini berada di tengah wilayah persawahan.

6. Kompleks Percandian Batujaya

 Di Indonesia banyak ditemukkan bangunan bangunan Candi Contoh Candi-Candi Di Indonesia ( Ciri-Ciri Candi di Indonesia)

candi_batujaya
Kompleks Percandian Batujaya ialah sebuah suatu kompleks sisa-sisa percandian Buddha kuna yang terletak di Kecamatan Batujaya dan Kecamatan Pakisjaya, Kabupaten Karawang, Provinsi Jawa Barat. Situs ini disebut percandian alasannya ialah terdiri dari sekumpulan candi yang tersebar di beberapa titik.
Cirri-cirinya:
Dari segi kualitas, candi di situs Batujaya tidaklah utuh secara umum sebagaimana layaknya sebagian besar bangunan candi. Bangunan-bangunan candi tersebut ditemukan hanya di bab kaki atau dasar bangunan, kecuali sisa bangunan di situs Candi Blandongan.
Candi-candi yang sebagian besar masih berada di dalam tanah berbentuk gundukan bukit (juga disebut sebagai unur dalam bahasa Sunda dan bahasa Jawa). Ternyata candi-candi ini tidak menunjukkan ukuran atau ketinggian bangunan yang sama.

7. Candi Muara Takus

 Di Indonesia banyak ditemukkan bangunan bangunan Candi Contoh Candi-Candi Di Indonesia ( Ciri-Ciri Candi di Indonesia)

candi-muara-takus

Candi Muara Takus ialah sebuah candi Buddha yang terletak di Riau, Indonesia. Kompleks candi ini tepatnya terletak di desa Muara Takus, Kecamatan XIII Koto, Kabupaten Kampar atau jaraknya kurang lebih 135 kilometer dari Kota Pekanbaru, Riau. Jarak antara kompleks candi ini dengan sentra desa Muara Takus sekitar 2,5 kilometer dan tak jauh dari pinggir Sungai Kampar Kanan.
Ciri-cirinya:
Kompleks candi ini dikelilingi tembok berukuran 74 x 74 meter diluar arealnya terdapat pula tembok tanah berukuran 1,5 x 1,5 kilometer yang mengelilingi kompleks ini sampal ke pinggir sungai Kampar Kanan. Di dalam kompleks ini terdapat pula bangunan Candi Tua, Candi Bungsu dan Mahligai Stupa serta Palangka. Bahan bangunan candi terdiri dari kerikil pasir, kerikil sungai dan kerikil bata. Menurut sumber tempatan, kerikil bata untuk bangunan ini dibentuk di desa Pongkai, sebuah desa yang terletak di sebelah hilir kompleks candi. Bekas galian tanah untuk kerikil bata itu hingga dikala ini dianggap sebagai tempat yang sangat dihormati penduduk. Untuk membawa kerikil bata ke tempat candi, dilakukan secara beranting dari tangan ke tangan. Cerita ini walaupun belum niscaya kebenarannya menawarkan citra bahwa pembangunan candi itu secara bergotong royong dan dilakukan oleh orang ramai.

8. Candi Sumberawan

 Di Indonesia banyak ditemukkan bangunan bangunan Candi Contoh Candi-Candi Di Indonesia ( Ciri-Ciri Candi di Indonesia)

candi-sumberawan

Candi Sumberawan hanya berupa sebuah stupa, berlokasi di Kecamatan Singosari, Malang. Dengan jarak sekitar 6 km dari Candi Singosari. Candi ini Merupakan peninggalan Kerajaan Singhasari dan digunakan oleh umat Buddha pada masa itu.
Candi Sumberawan terletak di desa Toyomarto, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, +/- 6 Km, di sebelah Barat Laut Candi Singosari, candi ini dibentuk dari kerikil andesit dengan ukuran P. 6,25m L. 6,25m T. 5,23m dibangun pada ketinggian 650 mDPL, di kaki bukit Gunung Arjuna. Pemandangan di sekitar candi ini sangat indah alasannya ialah terletak di bersahabat sebuah telaga yang sangat bening airnya. Keadaan inilah yang memberi nama Candi Rawan.
Cirri-cirinya:
Candi ini terdiri dari kaki dan tubuh yang berbentuk stupa. Pada batur candi yang tinggi terdapat selasar, kaki candi mempunyai penampil pada keempat sisinya. Di atas kaki candi berdiri stupa yang terdiri atas lapik bujur sangkar, dan lapik berbentuk segi delapan dengan alas Padma, sedang bab atas berbentuk genta (stupa) yang puncaknya telah hilang.

9. Candi Brahu

 Di Indonesia banyak ditemukkan bangunan bangunan Candi Contoh Candi-Candi Di Indonesia ( Ciri-Ciri Candi di Indonesia)

candi-brahu

Candi Brahu dibangun dengan gaya dan kultur Buddha, didirikan kurun 15 Masehi. Pendapat lain, candi ini berusia jauh lebih renta ketimbang candi lain di sekitar Trowulan. Menurut buku Bagus Arwana, kata Brahu berasal dari kata Wanaru atau Warahu. Nama ini didapat dari sebutan sebuah bangunan suci menyerupai disebutkan dalam prasasti Alasantan, yang ditemukan tak jauh dari candi brahu. Dalam prasasti yang ditulis Mpu Sendok pada tahun 861 Saka atau 9 September 939,
Cirri-cirinya:
Candi Brahu merupakan tempat pembakaran (krematorium) mayat raja-raja Brawijaya. Anehnya dalam penelitian, tak ada satu pakarpun yang berhasil menemukan bekas bubuk mayat dalam bilik candi. Lebih lebih sesudah ada pemugaran candi yang dilakukan pada tahun 1990 hingga 1995.

10. Candi Sewu

 Di Indonesia banyak ditemukkan bangunan bangunan Candi Contoh Candi-Candi Di Indonesia ( Ciri-Ciri Candi di Indonesia)

candi-sewu

Candi Sewu ialah candi Buddha yang berada di dalam kompleks candi Prambanan (hanya beberapa ratus meter dari candi utama Roro Jonggrang). Candi Sewu (seribu) ini diperkirakan dibangun pada dikala kerajaan Mataram Kuno oleh raja Rakai Panangkaran (746 – 784). Candi Sewu merupakan komplek candi Buddha terbesar sesudah candi Borobudur, sementara candi Roro Jonggrang merupakan candi bercorak Hindu.
Menurut legenda rakyat setempat, seluruh candi ini berjumlah 999 dan dibentuk oleh seorang tokoh sakti bernama, Bandung Bondowoso hanya dalam waktu satu malam saja, sebagai prasyarat untuk sanggup memperistri dewi Roro Jonggrang. Namun keinginannya itu gagal alasannya ialah pada dikala fajar menyingsing, jumlahnya masih kurang satu.

 10 candi hindu 

1. Candi Cetho

 Di Indonesia banyak ditemukkan bangunan bangunan Candi Contoh Candi-Candi Di Indonesia ( Ciri-Ciri Candi di Indonesia)

candi_cetho

Candi Cetho merupakan sebuah candi bercorak agama Hindu peninggalan masa selesai pemerintahan Majapahit (abad ke-15). Laporan ilmiah pertama mengenainya dibentuk oleh Van de Vlies pada 1842. A.J. Bernet Kempers juga melaksanakan penelitian mengenainya. Ekskavasi (penggalian) untuk kepentingan rekonstruksi dilakukan pertama kali pada tahun 1928 oleh Dinas Purbakala Hindia Belanda. Berdasarkan keadaannya ketika reruntuhannya mulai diteliti, candi ini mempunyai usia yang tidak jauh dengan Candi Sukuh. Lokasi candi berada di Dusun Ceto, Desa Gumeng, Kecamatan Jenawi, Kabupaten Karanganyar, pada ketinggian 1400m di atas permukaan laut.
Ciri-cirinya:
Pada keadaannya yang sekarang, Candi Cetho terdiri dari sembilan tingkatan berundak. Sebelum gapura besar berbentuk candi bentar, pengunjung mendapati dua pasang arca penjaga. Aras pertama sesudah gapura masuk merupakan halaman candi. Aras kedua masih berupa halaman dan di sini terdapat petilasan Ki Ageng Krincingwesi, leluhur masyarakat Dusun Cetho.

2. Candi Asu

 Di Indonesia banyak ditemukkan bangunan bangunan Candi Contoh Candi-Candi Di Indonesia ( Ciri-Ciri Candi di Indonesia)

candi-asu

Candi Asu ialah nama sebuah candi peninggalan budaya Hindu yang terletak di Desa Candi Pos, kelurahan Sengi, kecamatan Dukun, Kabupaten Magelang, provinsi Jawa Tengah (kira-kira 10 km di sebelah timur bahari dari candi Ngawen). Di dekatnya juga terdapat 2 buah candi Hindu lainnya, yaitu candi Pendem dan candi Lumbung (Magelang). Nama candi tersebut merupakan nama gres yang diberikan oleh masyarakat sekitarnya.
Ciri-cirinya :
Disebut Candi Asu alasannya ialah didekat candi itu terdapat arca Lembu Nandi, wahana tuhan Siwa yang diperkirakan penduduk sebagai arca asu ‘anjing’. Disebut Candi Lumbung alasannya ialah diduga oleh penduduk setempat dahulu tempat menyimpan padi (candi Lumbung yang lain ada di kompleks Taman Wisata candi Prambanan). Ketiga candi tersebut terletak di pinggir Sungai Pabelan, dilereng barat Gunung Merapi, di tempat bertemunya (tempuran) Sungai Pabelan dan Sungai Tlingsing. Ketiganya menghadap ke barat. Candi Asu berbentuk bujur kandang dengan ukuran 7,94 meter. Tinggi kaki candi 2,5 meter, tinggi tubuh candi 3,35 meter. Tinggi bab atap candi tidak diketahui dikarenakan telah runtuh dan sebagian besar kerikil hilang. Melihat ketiga candi tersebut sanggup diperkirakan bahwa candi-candi itu termasuk bangunan kecil. Di bersahabat Candi Asu telah diketemukan dua buah prasati kerikil berbentuk tugu (lingga), yaitu prasasti Sri Manggala I ( 874 M ) dan Sri Manggala II ( 874 M ).

3. Candi Gunung Wukir

 Di Indonesia banyak ditemukkan bangunan bangunan Candi Contoh Candi-Candi Di Indonesia ( Ciri-Ciri Candi di Indonesia)

candi-gunung-wukir

Candi Gunung Wukir atau Candi Canggal ialah candi Hindu yang berada di dusun Canggal, kalurahan Kadiluwih, kecamatan Salam, Magelang, Jawa Tengah. Candi ini tepatnya berada di atas bukit Gunung Wukir dari lereng gunung Merapi pada perbatasan wilayah Jawa Tengah dan Yogyakarta. Menurut perkiraan, candi ini merupakan candi tertua yang dibangun pada dikala pemerintahan raja Sanjaya dari zaman Kerajaan Mataram Kuno, yaitu pada tahun 732 M (654 tahun Saka).
Ciri-cirinya:
Kompleks dari reruntuhan candi ini mempunyai ukuran 50 m x 50 m terbuat dari jenis kerikil andesit, dan di sini pada tahun 1879 ditemukan prasasti Canggal yang banyak kita kenal kini ini. Selain prasasti Canggal, dalam candi ini dulu juga ditemukan altar yoni, patung lingga (lambang tuhan Siwa), dan arca lembu betina atau Andini.

4. Candi Prambanan

 Di Indonesia banyak ditemukkan bangunan bangunan Candi Contoh Candi-Candi Di Indonesia ( Ciri-Ciri Candi di Indonesia)

prambanan

Berdiri di bawah Candi Hindu terbesar di Asia Tenggara ini selarik puisi tiba-tiba terlintas di benak
Candi Prambanan yang dikenal juga sebagai Candi Roro Jonggrang ini menyimpan suatu legenda yang menjadi bacaan pokok di buku-buku pedoman bagi belum dewasa sekolah dasar. Kisah Bandung Bondowoso dari Kerajaan Pengging yang ingin memperistri dara manis berjulukan Roro Jonggrang. Si putri menolak dengan halus. Ia mempersyaratkan 1000 candi yang dibentuk hanya dalam waktu semalam. Bandung yang mempunyai kesaktian serta merta menyetujuinya. Seribu candi itu hampir berhasil dibangun bila logika licik sang putri tidak ikut campur. Bandung yang kecewa kemudian mengutuk Roro Jonggrang menjadi arca, yang diduga menjadi arca Batari Durga di salah satu candi.

5. Candi Gunung Sari

 Di Indonesia banyak ditemukkan bangunan bangunan Candi Contoh Candi-Candi Di Indonesia ( Ciri-Ciri Candi di Indonesia)

Candi Gunung Sari

Candi Gunung Sari ialah salah satu candi Hindu Siwa yang ada di Jawa. Lokasi candi ini berdekatan dengan Candi Gunung Wukir tempat ditemukannya Prasasti Canggal.
Ciri-cirinya:
Candi Gunung Sari dilihat dari ornamen, bentuk, dan arsitekturnya kemungkinan lebih renta daripada Candi Gunung Wukir. Di Puncak Gunung Sari kita sanggup melihat pemandangan yang sangat mempesona dan menakjubkan. Candi Gunung Sari terletak di Desa Gulon, Kecamatan Salam, Kabupaten Magelang, Provinsi Jawa Tengah. Semoga di masa depan Candi Gunung Sari semakin dikenal oleh banyak orang untuk sanggup menemukan ide dan keindahanny.

6. Arca Gupolo

 Di Indonesia banyak ditemukkan bangunan bangunan Candi Contoh Candi-Candi Di Indonesia ( Ciri-Ciri Candi di Indonesia)

arca gupolo

Arca Gupolo ialah kumpulan dari 7 buah arca berciri agama Hindu yang terletak di bersahabat candi Ijo dan candi Barong, di wilayah kelurahan Sambirejo, kecamatan Prambanan, Yogyakarta. Gupolo ialah nama panggilan dari penduduk setempat terhadap patung Agastya yang ditemukan pada area situs. Walaupun bentuk arca Agastya setinggi 2 meter ini sudah tidak begitu jelas, namun senjata Trisula sebagai lambang dari tuhan Siwa yang dipegangnya masih kelihatan jelas. Beberapa arca yang lain, kebanyakan ialah arca tuhan Hindu dengan posisi duduk.
Ciri-cirinya:
Di bersahabat arca Gupolo terdapat mata air jernih berupa sumur yang digunakan oleh penduduk setempat untuk mengambil air, dan meskipun di ekspresi dominan kemarau panjang sumur ini tidak pernah kering. Menurut legenda rakyat setempat, Gupolo ialah nama patih (perdana menteri) dari raja Ratu Boko yang diabadikan sebagai nama candi Ratu Boko (ayah dari dewi Loro Jonggrang dalam legenda candi Prambanan).

7. Candi Cangkuang

 Di Indonesia banyak ditemukkan bangunan bangunan Candi Contoh Candi-Candi Di Indonesia ( Ciri-Ciri Candi di Indonesia)

candi cangkuang

Candi Cangkuang ialah sebuah candi Hindu yang terdapat di Kampung Pulo, wilayah Cangkuang, Kecamatan Leles, Garut, Jawa Barat. Candi inilah juga yang pertama kali ditemukan di Tatar Sunda serta merupakan satu-satunya candi Hindu di Tatar Sunda.
Cirri-ciri nya:
Bangunan Candi Cangkuang yang kini sanggup kita saksikan merupakan hasil pemugaran yang diresmikan pada tahun 1978. Candi ini berdiri pada sebuah lahan persegi empat yang berukuran 4,7 x 4,7 m dengan tinggi 30 cm. Kaki bangunan yang menyokong pelipit padma, pelipit kumuda, dan pelipit pasagi ukurannya 4,5 x 4,5 m dengan tinggi 1,37 m. Di sisi timur terdapat penampil tempat tangga naik yang panjangnya 1,5 m dan lébar 1,26 m.

8. Candi Gedong Songo

 Di Indonesia banyak ditemukkan bangunan bangunan Candi Contoh Candi-Candi Di Indonesia ( Ciri-Ciri Candi di Indonesia)

candi gedong songo

Candi Gedong Songo ialah nama sebuah komplek bangunan candi peninggalan budaya Hindu yang terletak di Desa Candi, Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Indonesia tepatnya di lereng Gunung Ungaran. Di kompleks candi ini terdapat lima buah candi.
Candi ini diketemukan oleh Raffles pada tahun 1804 dan merupakan peninggalan budaya Hindu dari zaman Wangsa Syailendra kurun ke-9 (tahun 927 masehi).
Ciri-cirinya:
Candi ini mempunyai persamaan dengan kompleks Candi Dieng di Wonosobo. Candi ini terletak pada ketinggian sekitar 1.200 m di atas permukaan bahari sehingga suhu udara disini cukup hirau taacuh (berkisar antara 19-27°C)
Lokasi 9 candi yang tersebar di lereng Gunung Ungaran ini mempunyai pemandangan alam yang indah. Di sekitar lokasi juga terdapat hutan pinus yang tertata rapi serta mata air yang mengandung belerang.

9. Candi Pringapus

 Di Indonesia banyak ditemukkan bangunan bangunan Candi Contoh Candi-Candi Di Indonesia ( Ciri-Ciri Candi di Indonesia)

pringapus

Candi Pringapus ialah candi di desa Pringapus, Ngadirejo, Temanggung 22 Km arah barat bahari ibu kota kabupaten Temanggung. Arca-arca berartistik Hindu yang erat kaitanya dengan Dewa Siwa menerangkan bahwa Candi Pringapus bersifat Hindu Sekte Siwaistis. Candi tersebut dibangun pada tahun tahun 772 C atau 850 Masehi berdasarkan prasasti yang ditemukan di sekitar candi ketika diadakan restorasi pada tahun 1932.
Ciri-cirinya:
Candi ini merupakan Replika Mahameru, nama sebuah gunung tempat tinggal para dewata. Hal ini terbukti dengan adanya adanya hiasan Antefiq dan Relief Hapsara-hapsari yang menggambarkan makhluk setengah dewa. Candi Pringapus bersifat Hindu Sekte Siwaistis

10. Candi Sukuh

 Di Indonesia banyak ditemukkan bangunan bangunan Candi Contoh Candi-Candi Di Indonesia ( Ciri-Ciri Candi di Indonesia)

candi sukuh

Candi Sukuh ialah sebuah kompleks candi agama Hindu yang terletak di Kabupaten Karanganyar, eks Karesidenan Surakarta, Jawa Tengah. Candi ini dikategorikan sebagai candi Hindu alasannya ialah ditemukannya obyek pujaan lingga dan yoni. Candi ini digolongkan kontroversial alasannya ialah bentuknya yang kurang lazim dan alasannya ialah banyaknya obyek-obyek lingga dan yoni yang melambangkan seksualitas.
Ciri-cirinya:
Bangunan candi Sukuh menawarkan kesan kesederhanaan yang mencolok pada para pengunjung. Kesan yang didapatkan dari candi ini sungguh berbeda dengan yang didapatkan dari candi-candi besar di Jawa Tengah lainnya yaitu Candi Borobudur dan Candi Prambanan. Bentuk bangunan candi Sukuh cenderung menyerupai dengan peninggalan budaya Maya di Meksiko atau peninggalan budaya Inca di Peru. Struktur ini juga mengingatkan para pengunjung akan bentuk-bentuk piramida di Mesir.

Mungkin itu saja yang sanggup saya sampaikan mengenai bahan Sejarah. Semoga bermanfaat dan sanggup menambah pengamalan anda semua dengan adanya pembahasan tentang Candi Candi Di Indonesia Mohon maaf kalau ada kesalahan dalam penulisan maupun pemmbahasan. Terimakasih.

Arti Menhir,Sarkofagus,Dolmen, Peti Kubur Batu, Waruga, Punden Berundak, Arca Atau Patung

4:43 PM Add Comment
Menhir, Sarkofagus, Dolmen, Peti Kubur Batu, Waruga, Punden Berundak, Arca atau Patung- Manusia di dunia ini tidak terlepas dari yang namanya kepercayaan. termasuk kepercayaan pada jaman dahulu yang memuja roh atau arwah leluhur. ini dilakukan alasannya anggapan insan bahwa roh yang mempunyai kekuatan alam dan roh itu dianggap suci.

Manusia purba juga masih mempunyai kepercayaan lain selain memuja roh atau arwah leluhur nah salah satunya ialah sebuah kepercayaan pada masa bercocok tanam. ini dianggap bahwa insan yang telah meninggal di percaya masih hidup tetapi beda alam. menyerupai yang kita ketahui juga bahwa dalam pedoman modern kini ini pun khususnya agama islam bahwa orang mati ronya masih di dalam barzah dan dianggap tidak mati.

Pada jaman dahulu kepercayaan yang dikenal insan purba ini terdiri banyak sekali yang menggabungkan dari banyak sekali etnik dan budaya. salah satu peninggalan sejarah yang masih dikenal di indonesia yaitu berupa Menhir, sarkofagus, dolmen, peti kubur batu, waruga, pundek berundak, arca atau patung. nah untuk memperjelas itu semua kali ini akan saya bahas semua semoga anda yang masih gundah dengan pengertian Menhir dan sarkofagus sanggup mengenal lebih dalam lagi, untuk lebih jelasnya yuk mari kita simak apa pengertian dari menhir, sarkofagus, dolmen, peti kubur batu, waruga, pundek berundak, arca dan patung.berikut klarifikasi lebih rincai sanggup anda baca dan di cermati lebih mendalam lagi ya.

Kita sebagai penerus niscaya sulit untuk melepaskan semua kepercayaan itu, alasannya itu sudah menempel dalam kehidupan kita. Kita juga harus menghormati semua yang telah menjadi kebiasaan dan akhlak istiadat tempat tersebut.
Untuk mengetahui lebih jelasnya lagi saya akan memperlihatkan sedikit ilmu pengetahuan perihal Apa itu Menhir, Sarkofagus, Dolmen, Peti Kubur Batu, Waruga, Punden Berundak, Arca atau Patung dibawah ini. Selamat belajar.


Menhir

Menhir ialah tugu kerikil yang tegak, tempat pemujaan terhadap arwah leluhur. Menhir ini banyak ditemukan di Sumatera, Sulawesi Tengah, serta Kalimantan. Di tempat Belubus, Kecamatan Guguk, Kabupaten Limapuluh Koto, Sumatera Barat, terdapat menhir yang tingginya 125 cm, berbentuk seperi gagak pedang, baguan lengungannya menghadap Gunung Sago.
 Manusia di dunia ini tidak terlepas dari yang namanya kepercayaan Arti Menhir,Sarkofagus,Dolmen, Peti Kubur Batu, Waruga, Punden Berundak, Arca atau Patung
Sarkofagus

Sarkofagus ialah peti mayat yang terbuat dari kerikil bundar (batu tunggal). Sarkofagus ini banyak ditemukan di tempat Bali. Sarkofagus di Bali masih diangap keramat dan magis oleh masyarakat sekitar.
 Manusia di dunia ini tidak terlepas dari yang namanya kepercayaan Arti Menhir,Sarkofagus,Dolmen, Peti Kubur Batu, Waruga, Punden Berundak, Arca atau Patung
Dolmen

Dolmen ialah meja kerikil tempat meletakkan sesaji yang akan dipersembahkan kepada arwah nenek moyang. Di bawah dolmen ini biasanya ditemukan kuburan batu.
 Manusia di dunia ini tidak terlepas dari yang namanya kepercayaan Arti Menhir,Sarkofagus,Dolmen, Peti Kubur Batu, Waruga, Punden Berundak, Arca atau Patung
Kuburan atau Peti Batu
Kuburan kerikil ialah peti mayat yang terbuat dari kerikil pipih. Kuburan kerikil ini banyak ditemukan di tempat Kuningan, Jawa Barat, dan Nusa Tengggara.
 Manusia di dunia ini tidak terlepas dari yang namanya kepercayaan Arti Menhir,Sarkofagus,Dolmen, Peti Kubur Batu, Waruga, Punden Berundak, Arca atau Patung
Waruga
Waruga ialah kuburan kerikil yang berbentuk kubus atau bulat, terbuat dari kerikil yang utuh. Waruga ini banyak ditemukan di Sulawesi Utara dan Tengah.
 Manusia di dunia ini tidak terlepas dari yang namanya kepercayaan Arti Menhir,Sarkofagus,Dolmen, Peti Kubur Batu, Waruga, Punden Berundak, Arca atau Patung
Punden Berundak-undak
Punden berundak-undak ialah bangunan suci tempat pemujaan terhadap roh nenek moyang yang dibuat dalam bentuk bertingkat-tingkat atau berundak-udak. Bangunan ini banyak ditemukan di tempat Lebak Si Bedug, Banten Selatan.
 Manusia di dunia ini tidak terlepas dari yang namanya kepercayaan Arti Menhir,Sarkofagus,Dolmen, Peti Kubur Batu, Waruga, Punden Berundak, Arca atau Patung
Arca atau Patung

Arca pada masa Megalitikum terbuat dari batu, biasanya berbentuk sosok binatang dan manusia. Jenis binatang yang sering dibuat ialah gajah, kerbau, harimau, monyet. Arca-arca kerikil ini banyak terdapat di Sumatera selatan, Lampung, Jawa Tengah dan Timur.
 Manusia di dunia ini tidak terlepas dari yang namanya kepercayaan Arti Menhir,Sarkofagus,Dolmen, Peti Kubur Batu, Waruga, Punden Berundak, Arca atau Patung

Mungkin itu saja yang sanggup saya sampaikan mengenai bahan Sejarah. Semoga bermanfaat dan sanggup menambah pengamalan anda semua dengan adanya pembahasan tentang arti Menhir, Sarkofagus, Dolmen, Peti Kubur Batu, Waruga, Punden Berundak, Arca atau Patung. Mohon maaf bila ada kesalahan dalam penulisan maupun pembahasan. Terimakasih.

Corak Seni Rupa Modern

3:20 AM Add Comment
Corak Seni Rupa Modern - Seni rupa modern ialah suatu karya seni rupa yang merupakan hasil kreativitas untuk membuat karya yang gres atau dengan kata lain karya seni rupa pembaruan.

Gaya seni rupa murni Indonesia mempunyai keunikan dan keragaman yang sejalan dengan kebudayaan dan peradaban manusia. Masing-masing periode zaman mempunyai ciri berkesenian yang berbeda. Di Indonesia, gaya atau pemikiran dalam seni rupa murni sanggup dibagi, antara lain gaya primitif, gaya klasik, dan gaya modern.

Untuk lebih jelasnya anda sanggup membaca sendiri mengenai artikel yang akan kita bahas yaitu Corak Seni Rupa Modern. Selamat belajar.

Seni rupa modern ialah suatu karya seni rupa yang merupakan hasil kreativitas untuk menci Corak Seni Rupa Modern

Gaya Seni Rupa Modern

1. Gaya primitif

Karya seni zaman primitif bersifat alami dengan media sederhana menyerupai lukisan yang ditemukan pada dinding gua. Gaya seni primitif juga tampak pada seni patung pedalaman, contohnya pada patung-patung tradisional di Papua, Suku Dayak di Kalimantan, serta di Toraja. Karyakarya pahat tersebut cenderung statis dan berbeda dengan seni pahat di Jawa, Bali, dan Sumatra yang dinamis dan dekoratif, alasannya ialah dipengaruhi budaya Hindu, Buddha, dan Islam.

2. Gaya klasik

Gaya seni rupa klasik merupakan peninggalan dari periode Hindu, Buddha, dan Islam. Peninggalan zaman Hindu-Buddha, antara lain berupa bangunan candi, seni hias, patung, dan relief. Karya seni rupa yang dihasilkan pada zaman Islam umumnya bercorak dekoratif dan stilasi. Warisan budaya seni rupa Islam berupa arsitektur bangunan masjid, seni hias kaligrafi, seni ukir, seni pahat kerikil nisan, batik dan wayang.

3. Gaya modern

Karya seni rupa murni yang bermunculan pada zaman modern, antara lain seni bangunan, seni patung, dan seni lukis. Beragam pemikiran seni rupa yang berkembang di Eropa pun mulai terkenal di Indonesia. Berikut pemikiran seni rupa yang berkembang di Indonesia.

a. Romantisme, yaitu ciri lukisan yang menggambarkan adegan dramatis serta kaya perpaduan warna kontras. Tokoh pemikiran ini dipelopori oleh Raden Saleh.

b. Naturalisme, yaitu ciri lukisan yang mengambil objek keindahan alam. Sekumpulan pelukis pemikiran naturalis di Indonesia diawali adanya kelompok Moi Indie, antara lain Rudolf Bonnet, Le Mayeur, Locatelli, Abdullah Soerjo Soebroto, Basoeki Abdullah, Wakidi, dan R.M. Pirngadi.

c. Realisme, yaitu ciri lukisan yang penggambaran objeknya sesuai keadaan yang sebenarnya. Tokohnya adalah Trubus, S. Sudjojono, Agus Jaya Suminta, Dullah, Tarmizi, dan Suromo.

d. Impresionisme, yaitu ciri lukisan bertemakan alam yang dibuat secara eksklusif dan cepat, berdasarkan kesan pencahayaan, garis, dan warna. Tokohnya ialah Zaini dan Affandi.

e. Ekspresionisme, yaitu ciri lukisan yang penggambaran bentuknya cenderung menyimpang dari wujud aslinya. Lukisan ini merupakan hasil ungkapan perasaan pelukisnya yang dibuat secara spontan. Tokohnya ialah Affandi, Rusli, dan Srihadi Sudarsono.

f. Abstrak, yaitu ciri lukisan hasil ungkapan batin pelukisnya dengan bentuk penggambaran objek yang tidak dikenali lagi (hanya pelukisnya yang tahu). Pelukis pemikiran ajaib ialah Nashar, Fajar Sidik, Handrio, Hans Hartung, Zaini, dan A. D. Pirous.

g. Klasikisme atau Dekoratif, yaitu ciri lukisan yang penggambaran bentuknya dibuat sedemikian rupa (dengan penggayaan) sehingga terkesan indah dan elok. Tokoh pemikiran ini ialah Kartono Yudhokusumo dan Amri Yahya.

h. Pointilisme, yaitu ciri lukisan yang dibuat dari kumpulan titik warna, dan kalau dilihat dari jarak tertentu membentuk lukisan yang realistik, ekspresif, dan artistik. Pelukis pemikiran ini ialah Rijaman dan Keo Budi Harijanto.

i. Kontemporer , yaitu suatu pemikiran seni rupa gaya gres yang mengutamakan kebebasan berekspresi, dinamis, serta tidak terikat aturan-aturan seni klasik. Teknologi masa sekarang yang dipadukan dengan seni merupakan ciri khas gaya kontemporer. Seniman pemikiran ini ialah S. Prinka, Jim Supangkat, Nyoman Nuarta, dan Angelina P.

Demikian itu saja yang sanggup aku sampaikan mengenai Seni Budaya khususnya Seni Rupa. Semoga bermanfaat untuk anda semua dengan adanya Corak Seni Rupa Modern, mohon maaf kalau ada kesalahan dalam penulisan maupun pembahasan. Terimakasih.

Seni Ukir

10:20 PM Add Comment

SENI UKIR

Seni ukir atau goresan merupakan gambar hiasan dengan bagian-bagian cekung (kruwikan) dan bagian-bagian cembung (buledan) yang menyusun suatu gambar yang indah. Pengertian ini berkembang sampai dikenal sebagai seni ukir yang merupakan seni membentuk gambar pada kayu, batu, atau bahan-bahan lain. Bangsa Indonesia mulai mengenal ukir semenjak zaman kerikil muda (Neolitik), yakni sekitar tahun 1500 SM. Pada zaman itu nenekmoyang bangsa Indonesia telah menciptakan goresan pada kapak batu, tempaan tanah liat atau materi lain yang ditemuinya. Motif dan pengerjaan goresan pada zaman itu masih sangat sederhana.


Umumnya bermotif geometris yang berupa garis, titik, dan lengkungan, dengan materi tanah liat, batu, kayu, bambu, kulit, dan tanduk binatang Pada zaman yang lebih dikenal sebagai zaman perunggu, yaitu berkisar tahun 500 sampai 300 SM. Bahan untuk menciptakan goresan telah mengalami perkembangan yanitu memakai materi perunggu, emas, perak dan lain sebagainya. Dalam pembuatan ukirannya yaitu memakai teknologi cor. Motif-motif yang di gunakanpada masa zaman perunggu yaitu motif meander, tumpal, pilin berganda, topeng, serta binatang maupun manusia. Motif meander ditemukan pada nekara perunggu dari Gunung merapi bersahabat Bima. Motif tumpal ditemukan pada sebuah buyung perunggu dari kerinci Sumatera Barat, dan pada pinggiran sebuah nekara (moko dari Alor, NTT. Motif pilin berganda ditemukan pada nekara perunggu dari Jawa Barat dan pada baskom perunggu darikerinci, Sumatera. Motif topeng ditemukan pada leher kendi dari Sumba. Nusa Tenggara, dan pada kapak perunggu dari danau Sentani, Irian Jaya. Motif ini
menggambarkan muka dan mata orang yang memberi kekuatan magis yang sanggup menangkis kejahatan. Motif binatang dan insan ditemukan pada nekara dari Sangean.
Setelah agama Hindu, Budha, Islam masuk ke Indonesia, seni ukir mengalami perkembangan yang sangat pesat, dalam bentuk desain produksi, dan motif. Ukiran banyak ditemukan pada badan-badancandi dan prasasti-prasasti yang di buat orang pada masa itu untuk memperingati para raja-raja. Bentuk goresan juga ditemukan pada senjata-senjata, menyerupai keris dan tombak, kerikil nisan, masjid, keraton, alat-alat musik, termasuk gamelan dan wayang. Motif ukiran, selain menggambarkan bentuk, adakala berisi ihwal dongeng para dewa, mitos kepahlawanan, dll. Bukti-bukti sejarah
peninggalan goresan pada periode tersebut sanggup dilihat pada relief candi Penataran di Blitar, candi Prambanan dan Mendut di Jawa Tengah.
Saat kini ukir kayu dan logam mengalami perkembangan pesat. Dan fungsinyapun sudah bergeser dari hal-hal yang berbau magis bermetamorfosis hanya sebagai alat penghias saja.pada goresan kayu mencakup motif Pejajaran, Majapahit, Mataram, Pekalongan, Bali, Jepara, Madura, Cirebon, Surakarta, Yogyakarta, dan banyak sekali macam motif yang berasal dari luarJawa. Motif-motif
KERAJINAN
Rajin : suka dan ulet bekerja, selalu berusaha, getol.
Kerajinan : hal ( sifat ) rajin, kegetolan
Contoh :
Barang-barang kerajinan yaitu barang-barang hasil pekerjaan tangan.

Makara dengan demikian yang dimaksud dengan Kerajinan Ukir yaitu barang-barang goresan atau hiasan yang dihasilkan oleh seseorang yang dalamperwujudannya memerlukan ketekunan, keterampilan, dan perasaan seni dengan cara di toreh / dipahat di atas kayu, batu, logam, gading, dsb. 

Sedangkan yang dimaksud dengan kerajinan ukir kayu yaitu jenis kerajinan yang memakai teknik ukir pada materi kayu.

Sedangkan teknik ukir yaitu teknik pembuatan hiasan yang memakai alat berupa tatah / pahat ukir.
Seni Ukir merupakan gubahan dari bentuk-bentuk visual yang dalam pengolahannya memiliki sifat kruwikan ( Jawa ) dengan susunan yang harmonis, sehingga memikiki nilai estetis. Seni ukir diujudkan melalui materi kayu, logam, gading , kerikil dan bahan-bahan lain yang memungkinkan untuk dikerjakan. Adapun bentuk-bentuk gubahan tersebut merupakan stilisasi dari bentuk alam yang mencakup tumbuhtumbuhan, binatang, awan, air, manusia, dsb.

Selanjutnya yang dimaksud dengan kerajinan yaitu jenis kesenian yang menghasilkan banyak sekali macam perabot, hiasan atau barang-barang yang artistik, terbuat dari kayu, besi, porselin, emas, gading, kain tenunan, dsb. Hasil dari suatu kerajinan tangan juga di sebut “seni guna”

Seni ukir yang cukup populer di indonesia yaitu seni ukir dari Jepara. Bahkan, ciri khas goresan gaya Jepara yang terdapat di setiap mebel dari Jepara dan lebih unggul dari kualitas seni dengan yang dibentuk oleh negara-negara lain menyerupai Vietnam. Ornamen – ornamen goresan Jepara yang diterapkan pada mebel memperlihatkan nilai tambah sehingga mebel Indonesia sanggup bersaing di pasar internasional.

Pengertian Geografi

10:20 AM Add Comment
Apa Itu Geografi? mungkin anda sekalian ada yang tidak tau wacana apa itu Geografi mata pelajaran IPS yang kita pelajari di dingklik sekolah. lantaran berdasarkan aku pelajaran geografi itu aku sukai lantaran kita bisa mengenal wacana seluk beluk bumi menyerupai daerah tempat yang indah indah walaupun fenomena alam. disini akan kita pelajari apa itu geografi berdasarkan para ahli.

Pengertian geografi secara etimologis (asal kata) yaitu gêo ("Bumi") dan graphein ("tulisan", atau "menjelaskan"), jadi secara umum geografi ialah goresan pena wacana bumi. Adapun pengertian secara terminologis (istilah), banyak sekali yang mengartikan “geografi” itu sendiri.

 mungkin anda sekalian ada yang tidak tau wacana apa itu Geografi mata pelajaran IPS yang Pengertian Geografi

Konsep geografi telah ada semenjak zaman dahulu kala. Bangsa Yunani Kuno telah berusaha mendokumentasikan aneka macam macam keterangan yang berkaitan dengan geografi. Geograf pertama pada masa itu ialah Thales (640-546 SM). a telah menyibukkan diri dengan aneka macam penelitan dan menggali gosip geografi dengan melaksanakan perjalanan ke aneka macam tempat. Langkah Thales diikuti oleh geograf Yunani lainnya. Sebut saja Herodotus (485-425 SM) yang menciptakan geografi sekitar wilayah timur tengah, Phytheas yang mengukur jarak matahari ke bumi dan yang paling fenomenal ialah Eratosthenes (276-194 SM) yang bisa menghitung keliling bumi hanya berselisih 1% dari keliling sebenarnya.

Pengertian Geografi Menurut Para Ahli.

Berikut ini ada beberapa pengertian geografi berdasarkan para jago atau pakar geografi.
  1. Immanuel Kant. Geografi ialah ilmu yang sumber obyek studinya ialah berupa benda-benda, tanda-tanda atau hal-hal yang tersebar luas di muka bumi.
  2. Yeates dan Hagget. Geografi merupakan sebuah ilmu pengetahuan mengenai perkembangan nasional dan pengujian terhadap teori-teori yang menjelaskan dan memperkirakan distribusi spasial dan lokasi aneka macam karakteristik dari permukaan bumi.
  3. Hart Shorne. Geografi merupakan disiplin ilmu yang berusaha untuk menginterpretasikan dan menguraikan huruf variabel dari satu daerah ke daerah lainnya di muka bumi sebagai wadah atau daerah insan untuk hidup.
  4. Claudius Ptolomaeus. Geografi ialah suatu penyajian melalui peta dari sebagian dan seluruh permukaan bumi.
  5. Alexander Von Humboldt. Geografi ialah studi wacana imbas lingkungan alam terhadap manusia.
  6. Erasthothenes. Ia mengungkapkan Geografi bermula dari kata geographica yang artinya penggambaran atu penulisan mengenai bumi.
  7. Preston E James. Menurut pengungkapan beliau, bahwasannya geografi merupakan induk dari semua ilmu pengetahuan yang ada. Hal itu disebabkan lantaran begitu banyak bidang ilmu pengetahuan yang sering dimulai dari keadaan permukaan bumi dan dilanjutkan pada studi masing-masing.
  8. Bintaro. Beliau menjelaskan bahwa Geografi intinya ialah ilmu pengetahuan yang menerangkan, menjelaskan sifat-sifat bumi, menganalisa seluruh tanda-tanda alam dan penduduknya serta mempelajari corak-corak yang khas wacana sebuah kehidupan dari unsur-unsur bumi.
  9. Elsworth Huntington. Geografi ialah studi mengenai fenomena pada permukaan bumi berikut penduduk yang menghuninya. Beliau pun menjelaskan bahwa adanya korelasi timbal balik antara sifat-sifat tanda-tanda  permukaan bumi dengan penduduknya.
  10. Prof. Bintarto. Menurut dia geografi merupakan ilmu yang mempelajari suatu korelasi kausal gejala-gejala di bumi dan semua insiden yang terjadi di bumi baik yang bersifat fisikal maupun yang bekerjasama dengan makhluk hidup beserta permasalahannya, melalui pendekatan keruangan, ekologikal dan regional , untuk kepentingan sebuah program, sebuah proses dan berhasilnya sebuah pembangunan.
  11. Mustofa Bisri, menyatakan bahwasannya geografi merupakan sebuah ilmu yang menjabarkan wacana permukaan bumi, iklim, cuaca, tanaman dan fauna, serta basil-basil yang diperoleh dari bumi itu sendiri.
  12. UNESCO mendefinisikan Geografi sebagai: 1. one agent synthesis; 2. a nexus study outside; 3. science in the use of land.
Baca juga : 
Cukup sekian dari aku wacana Materi IPS khususnya dalam pembahasan Pengertian Geografi. Semoga sanggup bermanfaat untuk anda semua, mohon maaf kalau ada kesalahan penulisan ataupun pembahasan. Terimakasih.

Gunung Gunung Dijawa Tengah Yang Indah Berdasarkan Pendaki

9:20 PM Add Comment

Gunung Gunung Dijawa Tengah Yang Indah Menurut Pendaki


Banyaknya Gunung gunung di Jawa Tengah yang mempesona dan indah juga mempesona kalau kita memandang panorama alam di sekitar gunung tersebut dari puncak gunung. untuk kali ini saya akan menyebutkan gunung-gunung yang indah berdasarkan para teman-teman pendaki diantaranya.

1. Gunung Slamet
Gunung Gunung Dijawa Tengah Yang Indah Menurut Pendaki Gunung Gunung Dijawa Tengah Yang Indah Menurut Pendaki

Gunung Slamet yaitu gunung paling tinggi yang ada di Jawa Tengah. Sedangkan di pulau Jawa, tinggi maksimal gunung ini hanya kalah dari Semeru di Jawa Timur. Dengan status ini, maka tak heran kalau banyak pendaki yang ingin menaklukkan Gunung Slamet dan bangun di atas tanah tertinggi di Jawa Tengah
Walau track pendakian Gunung Slamet ini populer sulit plus status gunungnya yang masih sangat aktif, namun para pendaki tetap menyebabkan gunung ini sebagai salah satu tujuan pendakian favorite. Gunung Slamet sendiri berada di antara 5 kabupaten di Jawa Tengah yakni Brebes, Banyumas, Purbalingga, Tegal, dan Pemalang. Jalur pendakian paling umum Gunung Slamet yaitu jalur Blambangan yang ada di Desa Kutabawa, Kecamatan Karangreja, Purbalingga

2. Gunung Sindoro
Gunung Gunung Dijawa Tengah Yang Indah Menurut Pendaki Gunung Gunung Dijawa Tengah Yang Indah Menurut Pendaki


Gunung Sindoro yang mempunyai ketinggian maksimal 3.150 mdpl juga merupakan salah satu gunung yang menjadu tujuan favorite para pendaki. Tak hanya yang berdomisili di Jawa Tengah dan DIY, tapi juga yang berasal dari luar kedua propinsi ini. Melakukan pendakian Gunung Sindoro akan menjadi semakin menyenangkan karna kita akan melewati padang sabana yang dipenuhi oleh bunga edelweis
Para pendaki Gunung Sindoro biasanya melaksanakan pendakian melalui jalur Kledung yang berada di kabupaten Temanggung. Waktu tempuh untuk hingga ke puncak Sindoro sekitar 5 hingga 6 jam. Gunung Sindoro juga termasuk gunung api yang masih aktif. Kenaikan acara terkahir gunung ini terjadi pada tahun 2011

3. Gunung Sumbing
Gunung Gunung Dijawa Tengah Yang Indah Menurut Pendaki Gunung Gunung Dijawa Tengah Yang Indah Menurut Pendaki

Gunung Sumbing yaitu serpihan dari gunung yang sering disebut dengan “Triple S” oleh para pendaki. Merujuk pada pada aksara depan nama gunung yakni Slamet, Sindoro dan Sumbing. Gunung Sumbing merupakan tetangga bersahabat dari Gunung Sindoro. Hampir menyerupai dengan Merapi dan Merbabu. Di tengah-tengah antara kedua gunung ini terdapat sebuah jalur propinsi yang menghubungkan kabupaten Temanggung dan Wonosobo. Dari jalan ini Gunung Sindoro dan Sumbing terlihat menyerupai dua gunung kembar
Gunung Sumbing mempunyai tinggi maksimal 3.371 mdpl. Gunung ini berada di antara tiga kabupaten di Jawa Tengah yakni Magelang, Temanggung, dan Wonosobo. Jalur pendakian paling umum Gunung Sumbing yaitu Jalur Garung yang berada di kabupaten Wonosobo

4. Gunung Prau
Gunung Gunung Dijawa Tengah Yang Indah Menurut Pendaki Gunung Gunung Dijawa Tengah Yang Indah Menurut Pendaki

Gunung Prau yaitu salah satu gunung paling elok di Jawa Tengah. Tinggi memang tidak hingga 3.000 mdpl, tapi pemandangan yang dihadirkan bisa menciptakan lisan jadi speechless karna kagum. Gunung Prau mempunyai puncak berupa padang rumput yang luas dengan pemandangan yang sangat luar biasa. Dari puncak Gunung Prau ini kita bisa melihat betapa gagahnya gunung Triple S
Di Gunung Prau kita juga bisa menyaksikan keindahan bukit-bukit hijau yang juga sering disebut sebagai Bukit Teletubies. Gunung Prau berada di antara tiga kabupaten yakni Batang, Kendal dan Wonosobo. Gunung ini merupakan puncak tertinggi dari rangkaian Datara Tinggi Dieng yang membentang di Banjanernegara hinga Wonosobo. Jalur pendakian Gunung Prau paling umum yaitu jalur Patak Banteng yang ada di kabupaten Wonosobo

5. Gunung Ungaran
Gunung Gunung Dijawa Tengah Yang Indah Menurut Pendaki Gunung Gunung Dijawa Tengah Yang Indah Menurut Pendaki

Gunung Ungaran juga merupakan gunung yang menjadi tujuan favorite para pendaki. Khususnya yang domosili di Semarang, Solo dan sekitarnya. Gunung ini sangat cocok untuk sekedar melaksanakan camping ceria. Gunung Ungaran mempunyai tinggi maksimal 2.050 mdpl. Gunung ini punya tida puncak yakni Gendol, Botak, dan Ungaran
Pendakian Gunung Ungaran bisa dilakukan melalui tiga jalur yakni via Candi Gedong Songo, Jimbaran serta Medini. Jika melaksanakan pendakian melalui jalur Jimbaran kita akan melewati area perkebunan kopi yang sangat indah. Dari puncak Ungara kita bisa melihat beberapa gunung lain termasuk Gunung Andong, Telomoyo, Merbabu, Merapi, Sumbing dan Sindoro

6. Gunung Merbabu
Gunung Gunung Dijawa Tengah Yang Indah Menurut Pendaki Gunung Gunung Dijawa Tengah Yang Indah Menurut Pendaki

Gunung Merbabu yang terletak di antara kabupaten Boyolali, Magelang, Semarang serta kota Salatiga ini juga menjadi tujuan pendakian favorite para pendaki. Pemandangan yang begitu mengagumkan dari puncak serta padang sabana yang menyediakan kecantikan bunga edelweis menjadi alasan kenapa gunung ini tak pernah sepi dari acara pendakian
Gunung Merbabu mempunyai ketinggian maksimal 3.145 mdpl dan mempunyai beberapa puncak antara lain Puncak Kenteng Songo, Puncak Trianggulasi serta Puncak Syarif. Dari puncak Gunung Merbabu kita bisa menyaksikan betapa megahnya Gunung Merapi yang bangun dengan sangat gagah di depan. Gunung Triple S, Gunung Lawu, Gunung Andong serta Gunung Prau juga bisa dilihat dari sini. Untuk menuju puncak Gunung Merbabu sanggup dilakukan melalui beberapa jalur antara lain Selo di Boyolali, Thekalan di Kopeng, Salatiga serta Wekas di Magelang.

7. Gunung Merapi
Gunung Gunung Dijawa Tengah Yang Indah Menurut Pendaki Gunung Gunung Dijawa Tengah Yang Indah Menurut Pendaki

Lokasi Gunung Merapi ini berada di perbatasan propinsi Jawa Tengah dan DIY. Gunung Merapi yaitu salah satu gunung paling aktif yang ada di Indonesia. Gunung yang merupakan tetangga bersahabat Gunung Merbabu ini tetap menjadi tujuan pendakian favorite walaupun akivitasnya bisa naik sewaktu-waktu
Dulu, Gunung Merapi sangat populer dengan Puncak Garuda-nya. Namun erupsi tahun 2010 turut menghancurkan Puncak Garuda yang menjadi idaman para pendaki. Perjalanan ke puncak Gunung Merapi bisa ditempuh sekitar 4 hingga 5 jam melalui jalur Selo di Boyolali. Tepat dibawah puncak Gunung Merapi terdapat sebuah area luas yang disebut dengan Pasar Bubrah. Area yang dipenuhi oleh bebatuan ini merupakan satu-satunya area camping ground “remsi” di Gunung Merapi

8. Gunung Lawu

Gunung Gunung Dijawa Tengah Yang Indah Menurut Pendaki Gunung Gunung Dijawa Tengah Yang Indah Menurut Pendaki

Lokasi Gunung Lawu juga berada diantara dua propinsi yakni Jawa Tengah dan Jawa Timur. Gunung ini terletak diantara kabupaten Karanganyar di Jawa Tengah dan Magetan di Jawa Timur. Tampaknya, Gunung Lawu merupakan gunung paling sering didaki. Hal ini bisa dilihat dari banyaknya warung yang tersedia di beberapa pos pendakian. Bahkan di puncak pun juga ada warungnya
Puncak tertinggi Gunung Lawu biasa disebut Hargo Dumilah dimana di puncak ini terdapat sebuah monumen. Gunung Lawu sendiri merupakan gunung yang cukup mistis. Setiap tanggal 1 Suro dalam penangalan Jawa banyak orang yang melaksanakan pendakian hingga ke puncak untuk melaksanakan ziarah. Di sepanjang jalur pendakian juga sering dijumpai dupa yang baunya sangat menyengat. Untuk ke puncak Lawu sendiri bisa dilakukan melalui beberapa jalur antara lain jalur Cemoro Sewu, Cemoro Kandang, Cetho dan beberapa jalur lain


9. Gunung Andong
Gunung Gunung Dijawa Tengah Yang Indah Menurut Pendaki Gunung Gunung Dijawa Tengah Yang Indah Menurut Pendaki

Walau tak setinggi gunung-gunung yang telah disebutkan diatas, Gunung Andong tetap menarik untuk didaki karna mempunyai pemandangan yang keren. Gunung ini sangat sempurna didaki oleh para pendaki pemula karna tingginya hanya 1.726 mdpl
Gunung Merbabu akan terlihat begitu gagah dari puncak Gunung Andong. Beberapa gunug lain, termasuk Triple S juga terlihat dari sini. Pendakian Gunung Andong bisa dilakukan dari beberapa jalur. Yang paling populer yaitu jalur Sawit di kecamatan Ngablak, Magelang

10. Gunung Muria
Gunung Gunung Dijawa Tengah Yang Indah Menurut Pendaki Gunung Gunung Dijawa Tengah Yang Indah Menurut Pendaki

Gunung Muria yaitu sebuah gunung di wilayah utara Jawa Tengah serpihan timur, terdapat puncak yang populer yang disebut Puncak Saptorenggo atau disebut juga Puncak Songolikur yaitu puncak tertinggi di Gunung Muria Jawa Tengah dengan ketinggian 1602 meter dpl. Puncak ini termasuk dalam wilayah administratif desa Rahtawu, Gebog Kabupaten Kudus Jawa Tengah.
Selain menjadi puncak yang menarik perhatian setiap Pecinta Alam untuk mendakinya, juga menjadi daerah tujuan bagi para pencari berkah dan pelaku spiritual utamanya pada setiap bulan sura atau bulan muharam.
Terdapat dua rute pendakian yang sanggup ditempuh untuk mencapai puncak Songolikur. Rute tersebut adalah:
Melalui Pos Pendakian di dukuh Semliro desa Rahtawu, Gebog Kabupaten Kudus.
Melalui Pos di desa Tempur, Keling, Kabupaten Jepara.Wukir Rahtawu yaitu sebuah gunung yang terletak berdampingan dengan gunung Muria.

Semoga sanggup menjadi ide untuk teman-teman untuk berkunjung ke salah satu gunung diatas...dan jangan lupa bawalah kembali sampah teman-teman.

jagalah lingkungan di sekitar kita .. 

SALAM LESTARI 

Gunung Gunung Dijawa Tengah Yang Indah Berdasarkan Pendaki

9:20 PM Add Comment

Gunung Gunung Dijawa Tengah Yang Indah Menurut Pendaki


Banyaknya Gunung gunung di Jawa Tengah yang mempesona dan indah juga mempesona kalau kita memandang panorama alam di sekitar gunung tersebut dari puncak gunung. untuk kali ini saya akan menyebutkan gunung-gunung yang indah berdasarkan para teman-teman pendaki diantaranya.

1. Gunung Slamet
Gunung Gunung Dijawa Tengah Yang Indah Menurut Pendaki Gunung Gunung Dijawa Tengah Yang Indah Menurut Pendaki

Gunung Slamet yaitu gunung paling tinggi yang ada di Jawa Tengah. Sedangkan di pulau Jawa, tinggi maksimal gunung ini hanya kalah dari Semeru di Jawa Timur. Dengan status ini, maka tak heran kalau banyak pendaki yang ingin menaklukkan Gunung Slamet dan bangun di atas tanah tertinggi di Jawa Tengah
Walau track pendakian Gunung Slamet ini populer sulit plus status gunungnya yang masih sangat aktif, namun para pendaki tetap menyebabkan gunung ini sebagai salah satu tujuan pendakian favorite. Gunung Slamet sendiri berada di antara 5 kabupaten di Jawa Tengah yakni Brebes, Banyumas, Purbalingga, Tegal, dan Pemalang. Jalur pendakian paling umum Gunung Slamet yaitu jalur Blambangan yang ada di Desa Kutabawa, Kecamatan Karangreja, Purbalingga

2. Gunung Sindoro
Gunung Gunung Dijawa Tengah Yang Indah Menurut Pendaki Gunung Gunung Dijawa Tengah Yang Indah Menurut Pendaki


Gunung Sindoro yang mempunyai ketinggian maksimal 3.150 mdpl juga merupakan salah satu gunung yang menjadu tujuan favorite para pendaki. Tak hanya yang berdomisili di Jawa Tengah dan DIY, tapi juga yang berasal dari luar kedua propinsi ini. Melakukan pendakian Gunung Sindoro akan menjadi semakin menyenangkan karna kita akan melewati padang sabana yang dipenuhi oleh bunga edelweis
Para pendaki Gunung Sindoro biasanya melaksanakan pendakian melalui jalur Kledung yang berada di kabupaten Temanggung. Waktu tempuh untuk hingga ke puncak Sindoro sekitar 5 hingga 6 jam. Gunung Sindoro juga termasuk gunung api yang masih aktif. Kenaikan acara terkahir gunung ini terjadi pada tahun 2011

3. Gunung Sumbing
Gunung Gunung Dijawa Tengah Yang Indah Menurut Pendaki Gunung Gunung Dijawa Tengah Yang Indah Menurut Pendaki

Gunung Sumbing yaitu serpihan dari gunung yang sering disebut dengan “Triple S” oleh para pendaki. Merujuk pada pada aksara depan nama gunung yakni Slamet, Sindoro dan Sumbing. Gunung Sumbing merupakan tetangga bersahabat dari Gunung Sindoro. Hampir menyerupai dengan Merapi dan Merbabu. Di tengah-tengah antara kedua gunung ini terdapat sebuah jalur propinsi yang menghubungkan kabupaten Temanggung dan Wonosobo. Dari jalan ini Gunung Sindoro dan Sumbing terlihat menyerupai dua gunung kembar
Gunung Sumbing mempunyai tinggi maksimal 3.371 mdpl. Gunung ini berada di antara tiga kabupaten di Jawa Tengah yakni Magelang, Temanggung, dan Wonosobo. Jalur pendakian paling umum Gunung Sumbing yaitu Jalur Garung yang berada di kabupaten Wonosobo

4. Gunung Prau
Gunung Gunung Dijawa Tengah Yang Indah Menurut Pendaki Gunung Gunung Dijawa Tengah Yang Indah Menurut Pendaki

Gunung Prau yaitu salah satu gunung paling elok di Jawa Tengah. Tinggi memang tidak hingga 3.000 mdpl, tapi pemandangan yang dihadirkan bisa menciptakan lisan jadi speechless karna kagum. Gunung Prau mempunyai puncak berupa padang rumput yang luas dengan pemandangan yang sangat luar biasa. Dari puncak Gunung Prau ini kita bisa melihat betapa gagahnya gunung Triple S
Di Gunung Prau kita juga bisa menyaksikan keindahan bukit-bukit hijau yang juga sering disebut sebagai Bukit Teletubies. Gunung Prau berada di antara tiga kabupaten yakni Batang, Kendal dan Wonosobo. Gunung ini merupakan puncak tertinggi dari rangkaian Datara Tinggi Dieng yang membentang di Banjanernegara hinga Wonosobo. Jalur pendakian Gunung Prau paling umum yaitu jalur Patak Banteng yang ada di kabupaten Wonosobo

5. Gunung Ungaran
Gunung Gunung Dijawa Tengah Yang Indah Menurut Pendaki Gunung Gunung Dijawa Tengah Yang Indah Menurut Pendaki

Gunung Ungaran juga merupakan gunung yang menjadi tujuan favorite para pendaki. Khususnya yang domosili di Semarang, Solo dan sekitarnya. Gunung ini sangat cocok untuk sekedar melaksanakan camping ceria. Gunung Ungaran mempunyai tinggi maksimal 2.050 mdpl. Gunung ini punya tida puncak yakni Gendol, Botak, dan Ungaran
Pendakian Gunung Ungaran bisa dilakukan melalui tiga jalur yakni via Candi Gedong Songo, Jimbaran serta Medini. Jika melaksanakan pendakian melalui jalur Jimbaran kita akan melewati area perkebunan kopi yang sangat indah. Dari puncak Ungara kita bisa melihat beberapa gunung lain termasuk Gunung Andong, Telomoyo, Merbabu, Merapi, Sumbing dan Sindoro

6. Gunung Merbabu
Gunung Gunung Dijawa Tengah Yang Indah Menurut Pendaki Gunung Gunung Dijawa Tengah Yang Indah Menurut Pendaki

Gunung Merbabu yang terletak di antara kabupaten Boyolali, Magelang, Semarang serta kota Salatiga ini juga menjadi tujuan pendakian favorite para pendaki. Pemandangan yang begitu mengagumkan dari puncak serta padang sabana yang menyediakan kecantikan bunga edelweis menjadi alasan kenapa gunung ini tak pernah sepi dari acara pendakian
Gunung Merbabu mempunyai ketinggian maksimal 3.145 mdpl dan mempunyai beberapa puncak antara lain Puncak Kenteng Songo, Puncak Trianggulasi serta Puncak Syarif. Dari puncak Gunung Merbabu kita bisa menyaksikan betapa megahnya Gunung Merapi yang bangun dengan sangat gagah di depan. Gunung Triple S, Gunung Lawu, Gunung Andong serta Gunung Prau juga bisa dilihat dari sini. Untuk menuju puncak Gunung Merbabu sanggup dilakukan melalui beberapa jalur antara lain Selo di Boyolali, Thekalan di Kopeng, Salatiga serta Wekas di Magelang.

7. Gunung Merapi
Gunung Gunung Dijawa Tengah Yang Indah Menurut Pendaki Gunung Gunung Dijawa Tengah Yang Indah Menurut Pendaki

Lokasi Gunung Merapi ini berada di perbatasan propinsi Jawa Tengah dan DIY. Gunung Merapi yaitu salah satu gunung paling aktif yang ada di Indonesia. Gunung yang merupakan tetangga bersahabat Gunung Merbabu ini tetap menjadi tujuan pendakian favorite walaupun akivitasnya bisa naik sewaktu-waktu
Dulu, Gunung Merapi sangat populer dengan Puncak Garuda-nya. Namun erupsi tahun 2010 turut menghancurkan Puncak Garuda yang menjadi idaman para pendaki. Perjalanan ke puncak Gunung Merapi bisa ditempuh sekitar 4 hingga 5 jam melalui jalur Selo di Boyolali. Tepat dibawah puncak Gunung Merapi terdapat sebuah area luas yang disebut dengan Pasar Bubrah. Area yang dipenuhi oleh bebatuan ini merupakan satu-satunya area camping ground “remsi” di Gunung Merapi

8. Gunung Lawu

Gunung Gunung Dijawa Tengah Yang Indah Menurut Pendaki Gunung Gunung Dijawa Tengah Yang Indah Menurut Pendaki

Lokasi Gunung Lawu juga berada diantara dua propinsi yakni Jawa Tengah dan Jawa Timur. Gunung ini terletak diantara kabupaten Karanganyar di Jawa Tengah dan Magetan di Jawa Timur. Tampaknya, Gunung Lawu merupakan gunung paling sering didaki. Hal ini bisa dilihat dari banyaknya warung yang tersedia di beberapa pos pendakian. Bahkan di puncak pun juga ada warungnya
Puncak tertinggi Gunung Lawu biasa disebut Hargo Dumilah dimana di puncak ini terdapat sebuah monumen. Gunung Lawu sendiri merupakan gunung yang cukup mistis. Setiap tanggal 1 Suro dalam penangalan Jawa banyak orang yang melaksanakan pendakian hingga ke puncak untuk melaksanakan ziarah. Di sepanjang jalur pendakian juga sering dijumpai dupa yang baunya sangat menyengat. Untuk ke puncak Lawu sendiri bisa dilakukan melalui beberapa jalur antara lain jalur Cemoro Sewu, Cemoro Kandang, Cetho dan beberapa jalur lain


9. Gunung Andong
Gunung Gunung Dijawa Tengah Yang Indah Menurut Pendaki Gunung Gunung Dijawa Tengah Yang Indah Menurut Pendaki

Walau tak setinggi gunung-gunung yang telah disebutkan diatas, Gunung Andong tetap menarik untuk didaki karna mempunyai pemandangan yang keren. Gunung ini sangat sempurna didaki oleh para pendaki pemula karna tingginya hanya 1.726 mdpl
Gunung Merbabu akan terlihat begitu gagah dari puncak Gunung Andong. Beberapa gunug lain, termasuk Triple S juga terlihat dari sini. Pendakian Gunung Andong bisa dilakukan dari beberapa jalur. Yang paling populer yaitu jalur Sawit di kecamatan Ngablak, Magelang

10. Gunung Muria
Gunung Gunung Dijawa Tengah Yang Indah Menurut Pendaki Gunung Gunung Dijawa Tengah Yang Indah Menurut Pendaki

Gunung Muria yaitu sebuah gunung di wilayah utara Jawa Tengah serpihan timur, terdapat puncak yang populer yang disebut Puncak Saptorenggo atau disebut juga Puncak Songolikur yaitu puncak tertinggi di Gunung Muria Jawa Tengah dengan ketinggian 1602 meter dpl. Puncak ini termasuk dalam wilayah administratif desa Rahtawu, Gebog Kabupaten Kudus Jawa Tengah.
Selain menjadi puncak yang menarik perhatian setiap Pecinta Alam untuk mendakinya, juga menjadi daerah tujuan bagi para pencari berkah dan pelaku spiritual utamanya pada setiap bulan sura atau bulan muharam.
Terdapat dua rute pendakian yang sanggup ditempuh untuk mencapai puncak Songolikur. Rute tersebut adalah:
Melalui Pos Pendakian di dukuh Semliro desa Rahtawu, Gebog Kabupaten Kudus.
Melalui Pos di desa Tempur, Keling, Kabupaten Jepara.Wukir Rahtawu yaitu sebuah gunung yang terletak berdampingan dengan gunung Muria.

Semoga sanggup menjadi ide untuk teman-teman untuk berkunjung ke salah satu gunung diatas...dan jangan lupa bawalah kembali sampah teman-teman.

jagalah lingkungan di sekitar kita .. 

SALAM LESTARI