Test System Pencernaan - Respirasi - Ekskresi

6:11 PM
Pagi ini saya ditanya ponakan yang bekerjasama dengan pembelajaran kelas 8 Sekolah Menengah Pertama wacana organ  dan system organ Ia bertanya organ pencernan , respirasi , ekskresi maka dari pada saya harus menjelaskan satu persatu maka jadilah soal soal ini OK

SOAL

1. Pernyataan berikut yang tidak termasuk fungsi masakan yakni ….
a. sebagai sumber oksigen
b. sebagai sumber energi
c. perbaikan sel-sel yang rusak
d. metabolisme tubuh
e. pertumbuhan dan perkembangan

2. Berikut yakni beberapa jenis vitamin.
  1. Vitamin A
  2. Vitamin B1
  3. Vitamin B12
  4. Vitamin D
Di antara vitamin-vitamin tersebut yang sanggup larut dalam lemak yakni ….
a. 1 dan 2
b. 1 dan 4
c. 1 dan 3
d. 2 dan 4
e. 2 dan 3

3. Pupa gigi ditunjukkan oleh nomor ….
a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
e. 5

4. Bahan dan hasil dari kerja enzim lipase yakni ….


Bahan
Hasil
A
Lemak
Pati
B
Protein
Asam lemak
C
Lemak
Asam lemak
D
Protein
Asam amino
E
Asam amino
Protein

5. Sel-sel endokrin pada lapisan dinding lambung sanggup memproduksi ….
a. lipase
b. renin
c. tripsin
d. pepsin
e. gastrin

6. Perhatikan gambar dibawah ini
 
Bagian yang menghasilkan enzim ptialin ditunjukkan oleh nomor ….
a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
e. 5

7. Pada cuilan mana yang menghasilkan ekskret keringat 

a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
e. 5

8. Urutan perjalanan masakan melalui organ pencernaan yang benar yakni ….
A  mulut           lambung       usus besar          usus halus
B  mulut           usus halus    lambung              anus
C  mulut           esofagus       usus besar          usus halus
D  esofagus      lambung      usus besar          usus halus
E  mulut           lambung       usus halus           usus besar

9. Pembusukan masakan di usus besar dibantu oleh ….
a. Streptococcus
b. Escherichia coli
c. Lactobacillus
d. Bacillus thuringiensis
e. Saccharomyces fragilis

10. Diare sanggup disebabkan oleh ….
a. produksi HCl yang berlebihan
b. infeksi basil atau virus
c. makan tidak teratur
d. kurang minum
e. peradangan lambung

11. Proses pertukaran udara antara udara di dalam darah dan udara di atmosfer disebut ….
a. pernapasan internal
b. pernapasan eksternal
c. pernapasan selular
d. pernapasan dada
e. pernapasan perut

12. Urutan saluran pernapasan insan dari luar ke dalam yakni ….
a. hidung–faring–laring–trakea–bronkus–alveolus
b. hidung–laring–faring–trakea–bronkus–alveolus
c. hidung–faring–laring–trakea–alveolus–bronkus
d. hidung–laring–faring–alveolus–trakea–bronkus
e. hidung–alveolus–bronkus–trakea–laring–faring

13. Perhatikan gambar berikut.



Bagian-bagian bernomor 10,9,5,6 yakni ….
A    bronkus               diafragma            laring     pharing
B    bronkiolus           bronkus               laring     trakea
C    laring     trakea   bronkus               bronkiolus
D    laring     bronkus               bronkiolus           trakea
E    trakea   bronkus               bronkiolus           laring

14. Kotak bunyi terdapat pada nomor ….

a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
e. 5

15. Volume udara yang dihirup dan dikeluarkan pada keadaan istirahat disebut ….
a. volume suplemen
b. volume residu
c. volume suplemen
d. kapasitas vital
e. volume tidal

16. Berikut ini yang tidak memengaruhi laju pernapasan yakni ….
a. acara
b. tinggi tubuh
c. jenis kelamin
d. suhu tubuh
e. posisi tubuh

17. Pertukaran oksigen dan karbon dioksida terjadi lantaran adanya ….
a. kontraksi otot
b. sistem pencernaan
c. kontrol pernapasan
d. perbedaan acara
e. perbedaan tekanan

18. Peristiwa yang terjadi pada dikala ekspirasi yakni ….
OtotDiagfragma       Diagfragma       OtotAntartulang  Rusuk  TulangRusuk
A    kontraksi           rata                    relaksasi               naik
B    kontraksi           melengkung      kontraksi               turun
C    kontraksi           rata                    kontraksi               naik
D    relaksasi           melengkung       relaksasi                turun
E    relaksasi           rata                     relaksasi                naik

19. Dalam proses inspirasi, oksigen sanggup berdifusi ke dalam alveolus lantaran ….
a. alveolus terletak pada ujung saluran pernapasan
b. membran alveolus tipis dan lembap
c. permukaan alveolus sangat luas
d. alveolus dikelilingi oleh kapiler darah
e. oksigen diangkut oleh hemoglobin dalam darah

20. Organ pernapasan pada cacing yakni ….
a. paru-paru
b. seluruh permukaan tubuhnya
c. insang
d. kantung udara
e. trakea

21. Eksresi sebagai salah satu ciri makhluk hidup berfungsi untuk ….
a. membuang sampah sisa metabolisme
b. merangsang pengeluaran hormon
c. mengeluarkan zat yang berperan dalam metabolisme
d. menambah zat-zat yang sudah tidak diharapkan oleh tubuh
e. menjaga keseimbangan tekanan osmosis tubuh

22. Perhatikan gambar berikut.
 
Bagian kulit yang berfungsi membawa zat sisa ekskresi ditunjukkan oleh nomor ….
a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
e. 5

23. Dalam sistem ekskresi, hati mengeluarkan sisa metabolisme dalam bentuk ….
a. O2
b. urine
c. keringat
d. cairan empedu
e. CO2

24. Organ ekskresi pada insan yang berfungsi dalam filtrasi, reabsorpsi, dan augmentasi yakni ….
a. ginjal
b. kulit
c. hati
d. paru-paru
e. usus halus

25. Unit fungsional terkecil dari ginjal yaitu ….
a. nukleus
b. neuron
c. nefron
d. glomerulus
e. medula

26. Badan Malpighi pada ginjal terdiri atas ….
a. glomerulus dan pelvis
b. glomerulus dan kapsula Bowman
c. nefron dan glomerulus
d. nefron dan kapsula Bowman
e. kapsula Bowman dan pelvis

27. Perhatikanlah gambar berikut.
 
Secara berturut-turut, nomor 1–4 mengatakan organ
A    Kantung kemih uretra   ginjal     ureter
B    ureter   ginjal     Kantung kemih uretra
C    uretra   ureter   ginjal     Kantung kemih
D    ginjal     uretra   Kantung kemih ureter
E    ginjal     ureter   Kantung kemih uretra

28. Perhatikanlah gambar berikut.
 
Urine akan dikeluarkan keluar tubuh melalui organ yang ditunjukkan oleh nomor ….
a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
e. 5

29. Zat berikut yang tidak ditemukan pada urine orang normal yakni ….
a. urea
b. air
c. natrium
d. garam
e. glukosa

30. Planaria mengeluarkan hasil metabolisme nitrogen melalui ….
a. nefrion
b. tubulus Malpighi
c. opistonefron
d. ginjal
e. nefridia

ESSAY
  1. Tuliskan fungsi masakan bagi tubuh.
  2. Apakah perbedaan asam amino esensial dan asam amino nonesensial?
  3. Jelaskan dua gangguan atau penyakit pada sistem pencernaan manusia.
  4. Jelaskan secara singkat mengenai jalur pernapasan pada manusia.
  5. Jelaskan mengenai volume udara paru-paru.
  6. Sebutkan beberapa penyakit yang sanggup terjadi pada sistem pernapasan insan beserta penyebabnya.
  7. Jelaskan fungsi sistem ekskresi bagi tubuh manusia.
  8. Apakah yang terjadi apabila zat-zat sisa hasil metabolisme di dalam tubuh tidak dikeluarkan?
  9. Tuliskan beberapa gangguan yang sanggup terjadi pada sistem ekskresi insan beserta penyebabnya.
DETAIL



Devinisi
  
  • Sistem pernapasan atau sistem respirasi yakni sistem organ yang dipakai untuk pertukaran gas. 
  • Pada binatang berkaki empat, sistem pernapasan umumnya termasuk saluran yang dipakai untuk membawa udara ke dalam paru-paru di mana terjadi pertukaran gas. 
  • Diafragma menarik udara masuk dan juga mengeluarkannya. 
  • Berbagai variasi sistem pernapasan ditemukan pada banyak sekali jenis makhluk hidup. 
  • Bahkan pohon pun mempunyai sistem pernapasan.

Pernapasan yakni kegiatan makhluk hidup yang sangat penting.
  • Pernahkah kau berpikir apa yang terjadi seandainya kita sulit bernapas ?
  • Kita tahu bahwa insan telah dilengkapi oleh alat yang bisa menghirup udara, sehingga kebutuhan akan oksigen terpenuhi, lantaran tanpa oksigen acara dalam tubuh makhluk hidup tidak sanggup berlangsung.
  • Organ-organ apa saja yang berperan dalam pernafasan? 
  • Bagaimana kita bernapas dan mendapat oksigen ? 
  • Gangguan apa saja yang terjadi dalam sistem pernapasan? 
  • Semua akan terjawab dengan mempelajari modul ini. 


Pernapasan yakni : 
  • Kegiatan mengambil udara (inspirasi) dan mengeluarkan udara (ekspirasi) melalui alat pernapasan.
  • Pertukaran gas antara sel dengan lingkungan (respirasi eksternal).
  • Reaksi enzimatik, pemanfaatan oksigen memerlukan enzim pernapasan (sitokrom).  


Mekanisme Respirasi

Meliputi proses : 
  • Inspirasi yaitu pemasukan udara ke paru-paru
  • Ekspirasi yaitu pengeluaran udara dari paru-paru

  • Proses ilham dan ekspirasi melibatkan kontraksi relaksasi otot-otot tulang rusuk dan otot diafragma. 

Adapun macam - macam pernafasan antara lain : 

1. Pernapasan Dada

Pernapasan dada berlangsung dalam 2 tahap, yaitu : 
Inspirasi, terjadi kalau otot antar tulang rusuk luar berkontraksi, tulang rusuk terangkat, volume rongga dada membesar, paru-paru mengembang, sehingga tekanan udaranya menjadi lebih kecil dari udara atmosfer, sehingga udara masuk.
Ekspirasi, terjadi kalau otot antar tulang rusuk luar berelaksasi, tulang rusuk akan tertarik ke posisi semula, volume rongga dada mengecil, tekanan udara rongga dada meningkat, tekanan udara dalam paru-paru lebih tinggi dari udara atmosfer, kesannya udara keluar.
2. Pernapasan perut 
Pernapasan perut berlangsung dalam dua tahap, yaitu : 
Inspirasi, terjadi kalau otot diafragma berkontraksi, diafragma mendatar mengakibatkan volume rongga dada membesar sehingga tekanan udaranya mengecil dan diikuti paru-paru yang mengembang mengakibatkan tekanan udaranya lebih kecil dari tekanan udara atmosfer dan udara masuk. 

Ekspirasi, diawali dengan otot diafragma berelaksasi dan otot dinding perut berkontraksi mengakibatkan diafragma terangkat dan melengkung menekan rongga dada, sehingga volume rongga dada mengecil dan tekanannya meningkat sehingga udara dalam paru-paru keluar.
Pernapasan perut umumnya terjadi dikala tidur.

Inspirasi

Tahap ilham terjadi tanggapan otot tulang rusuk dan diafragma berkontraksi. Volume rongga dada dan paru-paru meningkat ketika diafragma bergerak turun ke bawah dan kandang tulang rusuk membesar. Tekanan udara dalam paru-paru akan turun di bawah tekanan udara atmosfer, dan udara akan mengalir ke dalam paru-paru.  


Ekspirasi

Tahap ekspirasi terjadi tanggapan otot tulang rusuk dan diafragma berelaksasi. Volume rongga dada dan     paru-paru mengecil ketika diafragma bergerak naik dan kandang tulang rusuk mengecil. Tekanan udara dalam paru-paru akan naik melebihi tekanan udara atmosfer, dan udara akan mengalir keluar dari paru-paru.

Organ-Organ Sistem Pernafasan Manusia

Organ-organ pernafasan insan terdiri dari : 

  1. Hidung
  2. Faring
  3. Laring
  4. Trakea
  5. Bronkus
  6. Bronkiolus
  7. Alveolus

Hidung

Hidung yakni cuilan yang paling menonjol di wajah, yang berfungsi menghirup udara pernafasan, menyaring udara,menghangatkan udara pernafasan, juga berperan dalam resonansi suara.

Hidung merupakan alat indera insan yang menanggapi rangsang berupa busuk atau zat kimia yang berupa gas. Di dalam rongga hidung terdapat serabut saraf pembau yang dilengkapi dengan sel-sel pembau. setiap sel pembau mempunyai rambut - rambut halus(silia olfaktori)di ujungnya dan diliputi oleh selaput lendir yang berfungsi sebagai pelembab dan untuk menyaring udara yang masuk ke dalam rongga hidung.


Faring

Faring (tekak) merupakan persimpangan antara kerongkongan dan tenggorokan. Terdapat katup yang disebut epiglotis (anak tekak) berfungsi sebagai pengatur saluran ke kerongkongan dan tenggorokan. Pernahkah kalian tersedak masakan ? Coba pikirkan apa penyebabnya ? 

Laring

Laring yakni pangkal tenggorokan, terdiri atas kepingan tulang rawan membentuk jakun dan terdapat celah menuju batang tenggorok (trakea) disebut glotis, di dalamnya terdapat pita bunyi dan beberapa otot yang mengatur ketegangan pita bunyi sehingga timbul bunyi.Berfungsi untuk menyalurkan udara dari faring ke trakea.


Trakea

 Berupa pipa yang dindingnya terdiri atas 3 lapisan, yaitu lapisan luar terdiri atas jaringan ikat, lapisan tengah terdiri atas otot polos dan cincin tulang rawan, dan lapisan dalam terdiri atas jaringan epitelium besilia. Terletak di leher cuilan depan kerongkongan.

Bronkus

  Merupakan percabangan trakea yang menuju paru-paru kanan dan kiri. Struktur bronkus sama dengan trakea, hanya dindingnya lebih halus. Kedudukan bronkhus kiri lebih mendatar dibandingkan bronkus kanan, sehingga bronkhus kanan lebih gampang terjangkit penyakit.
  
Bronkiolus


Bronkheolus yakni percabangan dari bronkhus, saluran ini lebih halus dan dindingnya lebih tipis. Bronkheolus kiri berjumlah 2, sedangkan kanan berjumlah 3, percabangan ini akan membentuk cabang yang lebih halus menyerupai pembuluh.

Alveolus

  Berupa saluran udara buntu membentuk gelembung-gelembung udara, dindingnya tipis setebal selapis sel, lembab dan berlekatan dengan kapiler darah.
Alveolus berfungsi sebagai permukaan respirasi, luas total mencapai 100 m2 (50 x luas permukaan tubuh) cukup untuk melaksanakan pertukaran gas ke seluruh tubuh.

Paru - Paru

Paru-paru terletak di dalam rongga dada.paru-paru ada dua buah yaitu paru-paru kanan dan kiri. Paru-paru diselimuti oleh selaput paru-paru (pleura).Perjumlah sepasang terletak di dalam rongga dada kiri dan kanan. Paru-paru kanan mempunyai 3 lobus (gelambir), sedangkan paru-paru kiri mempunyai 2 lobus (gelambir). Di dalam paru-paru ini terdapat alveolus yang berjumlah ± 300 juta buah. Bagian luar paru-paru dibungkus oleh selaput pleura untuk melindungi paru-paru dari ukiran ketika bernapas, berlapis 2 dan berisi cairan. 

Adapun macam - macam Kapasitas volum paru - paru dikala respirasi antara lain :


- Volume tidal : banyaknya udara yang masuk dan keluar paru-paru selama pernafasan normal (500 ml)
- Volume tidal dipengaruhi : 
Berat tubuh seseorang
Jenis kelamin
Usia
Kondisi fisik
  Mekanisme Pertukaran Gas 

 Di dalam Alveolus, udara yang mengandung oksigen dipertukarkan ke dalam darah. Sedangkan karbondioksida di dalam darah dikeluarkan ke alveolus.


Pengangkutan O2

Pertukaran gas antara O2 dengan CO2 terjadi di dalam alveolus dan jaringan tubuh, melalui proses difusi. Oksigen yang hingga di alveolus akan berdifusi menembus selaput alveolus dan berikatan denganhaemoglobin (Hb) dalam darah yang disebut deoksigenasi dan menghasilkan senyawa oksihemoglobin (HbO) menyerupai reaksi berikut : 
Sekitar 97% oksigen dalam bentuk senyawa oksihemoglobin, hanya 2 – 3% yang larut dalam plasma darah akan dibawa oleh darah ke seluruh jaringan tubuh, dan selanjutnya akan terjadi pelepasan oksigen secara difusi dari darah ke jaringan tubuh, :
Adapun tahapan proses pengikatan oksigen sebagai berikut : 
Alveolus mempunyai O2 lebih tinggi dari pada Odi dalam darah.
O2 masuk ke dalam darah melalui difusi melewati membran alveolus
Di dalam darah, O2 sebagian besar (98%) diikat oleh Hb yang terdapat pada Eritrosit menjadi Oksihemoglobin (HbO2).
Selain diikat oleh Hb, sebagian kecil O2 larut di dalam plasma darah (2%).
Setelah berada di dalam darah, Okemudian masuk ke jantung melalui vena pulmonalis untuk diedarkan ke seluruh tubuh yang membutuhkan.

Pengangkutan CO2
Karbondioksida (CO2) yang dihasilkan dari proses respirasi sel akan berdifusi ke dalam darah yang selanjutnya akan diangkut ke paru-paru untuk dikeluarkan sebagai udara pernapasan.
Ada 3 (tiga) cara pengangkutan CO2 : 

Sebagai ion karbonat (HCO3), sekitar 60 – 70%.
Sebagai karbominohemoglobin (HbCO2), sekitar 25%.
Sebagai asam karbonat (H2CO3) sekitar 6 – 10%.
Adapun tahapan proses pengeluaran karbondioksida sebagai berikut : 
Di jaringan, CO2 lebih tinggi dibandingkan yang ada di dalam darah.
Ketika Odi dalam darah berdifusi ke jaringan, maka COdi jaringan akan segera masuk ke dalam darah.
Ketika COberada di dalam darah sebagian besar (70%) CO2 akan diubah menjadi ion bikarbonat(HCO3–)
20% COakan terikat oleh Hb pada Eritrosit.
Sedangkan 10% COlainnya larut dalam plasma darah.
Di dalam darah, CO2 di bawa ke jantung, kemudian oleh jantung CO2 dalam darah dipompa ke paru-paru melalui arteri pulmonalis.
Di paru-paru COakan dikeluarkan dari tubuh melalui ekspirasi


Kontrol Pernafasan
 Pusat pengaturan pernafasan yakni medulla oblongata dan pons. Dimana ketentuannya antara lain : 

1.Respirasi normal antara 12–15 kali per menit.

2.Pada kondisi tertentu frekuensi respirasi sanggup meningkat atau menurun bergantung kondisi.
3.Yang menaikkan atau menurunkan kecepatan respirasi yakni medulla oblongata dan pons.
  Kelainan / Penyakit pada Sistem Respirasi


Sistem pernapasan sanggup mengalami banyak sekali gangguan, baik lantaran kelainan sistem pernapasan atau tanggapan infeksi kuman. Beberapa jenis gangguan antara lain : 
Asma/sesak napas, penyempitan saluran napas tanggapan otot polos pembentuk dinding saluran terus berkontraksi, disebabkan alergi atau kekurangan hormon adrenalin.
Asfiksi, gangguan pengangkutan dan penggunaan oksigen oleh jaringan tanggapan tenggelam, pneumonia, keracunan CO.
Asidosis, tanggapan peningkatan kadar asam karbonat dan asam bikarbonat dalam darah
Wajah adenoid (wajah bodoh), penyempitan saluran napas lantaran pembengkakan kelenjar limfa (polip), pembengkakan di tekak (amandel).
Pneumonia, radang paru-paru tanggapan infeksi bakteri Diplococcus pneumonia.
Difteri, penyumbatan faring/laring oleh lendir tanggapan infeksi bakteriCorynebacterium diphteriae
Emfisema, menggelembungnya paru-paru tanggapan ekspansi alveolus berlebihan.
Tuberculosis (TBC), penyakit paru-paru tanggapan infeksi bakteriMycobacterium tuberculosa.
Peradangan pada sistem pernapasan : 

bronchitis, radang bronkhus.
laringitis, radang laring
faringitis, radang faring
pleuritis, radang selaput paru-paru
renitis, radang rongga hidung
sinusitis, radang pada cuilan atas rongga hidung (sinus)


Kelainan pada sistem pernafasan berdasarkan letaknya gangguannya terdiri atas : 
Gangguan/penyakit dinding alveolus
Gangguan/penyakit saluran pernapasan
Gangguan/penyakit sistem transportasi udara
Gangguan/penyakit dinding alveolus
  
Antara lain :
Pneumonia / Pnemonia, yakni suatu infeksi basil diplococcus pneumonia yang mengakibatkan peradangan pada dinding alveolus.
Tuberkolosis / TBC, merupakan penyakit yang disebabkan oleh baksil yangmengakibatkan bintil-bintil pada dinding alveolus.
Masuknya air ke alveolus.
Gangguan/penyakit dinding alveolus
  
Antara lain :
Pneumonia / Pnemonia, yakni suatu infeksi basil diplococcus pneumonia yang mengakibatkan peradangan pada dinding alveolus.
Tuberkolosis / TBC, merupakan penyakit yang disebabkan oleh baksil yangmengakibatkan bintil-bintil pada dinding alveolus.
Masuknya air ke alveolus.
Gangguan/penyakit sistem transportasi udara
   Antara Lain : 
Kontaminasi gas CO / karbon monoksida atau CN / sianida.

Kadar haemoglobin / hemoglobin yang kurang pada darah sehingga mengakibatkan tubuh kekurangan oksigen atau kurang darah alias anemia.

SILAHKAN KLIK INI JIKA MASIH BELUM JELAS OK

Share this :

Previous
Next Post »
0 Komentar

Penulisan markup di komentar
  • Silakan tinggalkan komentar sesuai topik. Komentar yang menyertakan link aktif, iklan, atau sejenisnya akan dihapus.
  • Untuk menyisipkan kode gunakan <i rel="code"> kode yang akan disisipkan </i>
  • Untuk menyisipkan kode panjang gunakan <i rel="pre"> kode yang akan disisipkan </i>
  • Untuk menyisipkan quote gunakan <i rel="quote"> catatan anda </i>
  • Untuk menyisipkan gambar gunakan <i rel="image"> URL gambar </i>
  • Untuk menyisipkan video gunakan [iframe] URL embed video [/iframe]
  • Kemudian parse kode tersebut pada kotak di bawah ini
  • © 2015 Simple SEO ✔