Latihan Soal Biologi Kelas Xii Semester 2

10:03 PM
SOAL MUTASI

1. Pernyataan berikut benar mengenai mutasi, kecuali . . . .
a. sanggup terjadi pada semua sel makhluk hidup
b. sebagian besar mutan yang terjadi secara alami bersifat menguntungkan
c. mutasi sanggup terjadi setiap dikala dan di mana saja
d. mutasi buatan sanggup terjadi memakai sinar radioaktif
e. perubahan struktur gen atau kromosom dalam inti sel

2. Contoh kejadian mutasi di antaranya . . . .
a. perubahan warna kulit lantaran sengatan matahari
b. terbentuknya hibrida dengan penggunaan urea
c. pembentukan vitamin D di bawah permukaan kulit
d. terbentuknya hibrida lantaran penggunaan mutagen
e. adanya aroma pedas pada cabe akal daya

3. Terdapat kelainan-kelainan pada badan insan sebagai berikut.
1) sindrom Down
2) kanker kulit
3) sindrom Turner
4) kanker rahim
5) leukemia
6) perempuan super
Kelainan yang disebabkan oleh mutasi gen terdapat pada nomor . . . .
a. 1), 2), dan 3)
b. 1), 3), dan 5)
c. 2), 3), dan 4)
d. 2), 4), dan 5)
e. 2), 5), dan 6)

4. Penderita sickle–cell anemia merupakan akhir mutasi gen lantaran adanya . .

a. duplikasi
b. substitusi
c. adisi
d. delesi
e. inversi

5. Perhatikan gambar dibawah ini




Pernyataan yang sesuai dengan gambar di atas yaitu pematahan kromosom belahan . . . .
a. tengah dan patahan menyatu dengan belahan tengah kromosom lain
b. ujung dan patahan menyatu dengan belahan tengah kromosom lain
c. tengah dan patahan menyatu dengan belahan ujung kromosom lain
d. ujung dan patahan menyatu dengan belahan ujung kromosom lain
e. ujung dan patahan menyatu dengan ujung kromosom lain dalam posisi terbalik

6. Perhatikan gambar ini 



ini terjadi lantaran ada kesalahan kromosom di nomer 21 kejadian . . . .
a. monosomi
b. aneuploidi
c. nulisomi
d. poliploidi
e. trisomi

7. Berikut ini ciri-ciri penderita aneusomik.
1) Laki-laki tetapi menawarkan ciri-ciri sebagai wanita.
2) Wanita tetapi menawarkan ciri-ciri sebagai lelaki.
3) Mengalami cacat mental.
4) Bersifat kasar dan agresif.
5) Payudara membesar dan badan tinggi.
6) Payudara tidak tumbuh.

Ciri-ciri penderita sindrom Klinefelter yaitu . . . .
a. 1), 3), dan 5)
b. 2), 4), dan 6)
c. 1), 4), dan 6)
d. 3), 4), dan 6)
e. 2), 3), dan 6)

8. Perhatikan gambar ini



Penderita sindrom Turner menyerupai diatas mempunyai jumlah kromosom . . . buah.
a. 44
b. 45
c. 46
d. 48
e. 49

9. Sindrom Turner terjadi lantaran nondisjunction pada kromosom . . . .
a. seks induk jantan
b. seks induk betina
c. seks induk jantan atau betina
d. somatik induk jantan
e. somatik induk betina

10. Terdapat 5 kodon dengan urutan: CGC AAC CAC CGG UUC. Urutan rantai mRNA yang mengalami substitusi yakni . . . .
a. CGC AAC CAC GGC UUC
b. CGC AAC CAG CGG UUC
c. CGC AAC CAC CGU UC
d. CGC AAC CAC CGG UUU C
e. CGC AAC CAC CGG CUU

11. Delesi yang menimbulkan mutasi gen terjadi akhir . . . pada rantai mRNA.
a. gen tersusun kembali dalam posisi terbalik
b. hilangnya salah satu gen
c. bertambahnya salah satu gen
d. hilangnya satu buah kromosom
e. bertambahnya lebih dari satu gen


12. Telah terjadi perubahan struktur kromosom sebagai berikut. 




Mutasi semacam ini disebut . . . .
a. translokasi heterozigot
b. translokasi resiprok
c. inversi perisentrik
d. inversi parasentrik
e. duplikasi

13. Penggandaan kromosom 21 menimbulkan seseorang menderita kelainan . .
a. leukemia
b. sickle–cell anemia
c. sindrom Down
d. sindrom Turner
e. sindrom Klinefelter

14. Suatu organisme kehilangan satu pasang kromosomnya. Organisme tersebut mengalami mutasi yang disebut . . . .
a. monosomi
b. aneusomi
c. trisomi
d. nulisomi
e. tetrasomi

15. Wanita mempunyai risiko besar terjangkit kanker apabila kondisinya . . . .
a. menstruasi pertama pada usia 12 tahun
b. mempunyai anak
c. menyusui anak hingga dua tahun
d. menopausenya terlambat
e. usianya masih muda

16. Orang yang mempunyai kelainan sindrom Down, terjadi akhir . . . .
a. gagal berpisah pada autosom
b. gagal berpisah pada kromosom seks
c. pindah silang gamet jantan dan gamet betina
d. putaran pada seks kromosom
e. pautan pada autosom

17. Jenis mikrobia yang sanggup menimbulkan mutasi yaitu . . . .
a. ganggang
b. fungi
c. kuman
d. plankton
e. algae

18. Kerugian akhir penggunaan kolkisin pada tumbuhan di antaranya . . . .


a. menghasilkan tumbuhan steril
b. menghasilkan biji fertil
c. buah cepat masak
d. kandungan gizi turun
e. pertumbuhan lambat

19. Mutasi yang terjadi akhir tindakan insan antara lain . . . .
a. kanker kulit lantaran sinar ultraviolet
b. penggunaan materi kimia dalam ilmu pengetahuan
c. pengembangan bibit lokal untuk menghindari kepunahan
d. inovasi varietas gres sebagai hibrida
e. terjadinya prosedur evolusi

20. Pada hibrida Atomita merupakan hasil mutasi buatan dari padi Pelita dengan cara . . . .
a. persilangan
b. domestikasi
c. seleksi
d. radiasi
e. hibridisasi


21. Peristiwa muatsi gen akhir adanya penyisipan nukleotida disebut . . . .
a. duplikasi
b. inversi
c. delesi
d. subtitusi
e. adisi

22. Perhatikan gambar berikut.

Peristiwa mutasi gen pada gambar di atas disebut . . . .
a. silent mutation
b. aneuploidi
c. polipliodi
d. missense mutation
e. nonsense mutatiion

23. Pada kejadian nulisomik, kromosom mempunyai jumlah . . . .
a. 2n – 1
b. 2n + 2
c. 2n – 2
d. –2n
e. 2n + 1

24. Perhatikan kariotipe di bawah ini

Peristiwa nondisjunction yang menimbulkan kariotipe berbeda disebut
a. sindrom down
b. sickle-cell anemia
c. kanker kulit
d. sindrom turner
e. perempuan super

25. Perhatikan gambar ini


Peristiwa pada gambar merupakan aberasi yang terjadi lantaran adanya . . . .
a. inversi
b. duplikasi
c. translokasi
d. delesi
e. katenasi

DETAIL

MUTASI KROMOSOM 

Mutasi kromosom yakni perubahan yang terjadi pada struktur kromosom. Mutasi kromosom ini sanggup terjadi secara impulsif ataupun secara tidak spontan. Salah satu penyebab mutasi kromosom contohnya yakni radiasi pada kromosom. Akibat dari mutasi kromosom contohnya yakni aneka macam kelainan genetic menyerupai sindrom Wolf-Hirschhorn, sindrom Turner, sindrom Klinefelter, dan lainnya.
Mutasi kromosom terjadi akhir dari dua hal. Yaitu akhir dari perubahan struktur kromosom dan akhir dari perubahan jumlah kromosom.

Perubahan Struktur Kromosom :

  1. Delesi : Hilangnya sebagian segmen kromosom yang mengandung gen lantaran patah. 
  2. Duplikasi : Segmen kromosom patah, kemudian patahannya tersambung pada kromosom homolognya. 
  3. Translokasi : Patahnya sebagian segmen kromosom, kemudian patahannya tersambung pada kromosom yang tidak homolog. Terdapat dua jenis translokasi : 1. Translokasi Resiprok 2. Translokasi Nonresiprok 
  4. Inversi : Patahnya sebagian segmen kromosom. Kemudian patahannya tersambung lagi ke kromosom tetapi dengan posisi yang terbalik. Terdapat 2 jenis Inversi : 1. Inversi Perisentrik : Melibatkan perubahan posisi sentromer. 2. Inversi Parasentrik : Tidak melibatkan perubahan posisi sentromer. 
  5. Katenasi : Translokasi dua kromosom yang tidak homolog sedemikian rupa hingga membentuk lingkaran. 
Perubahan Jumlah Kromosom :
  1. Euploidi : Perubahan jumlah kromosom secara keseluruhan. Contohnya sebuah set kromosom yang diploid (2n) menjelma monoploid (n), triploid (3n), ataupun tetraploid (4n) 
  2. Aneuploidi : Perubahan sebagian jumlah kromosom. 
Terdapat 4 macam aneuploidi :
  1. Nulisomi : Kehilangan sepasang kromosom (2n-2) 
  2. Monosomi : Kehilangan satu buah kromosom (2n-1) 
  3. Trisomi : Kelebihan satu buah kromosom (2n+1) 
  4. Tetrasomi : Kelebihan sepasang kromosom (2n+2)
MUTASI GEN

Mutasi gen yakni perubahan yang terjadi pada susunan molekul DNA atau gen.
Mutasi gen terjadi pada susunan kimianya (DNA). Struktur kimia gen berubah = fungsinya berubah.
Gen yang mengalami mutasi pada sel-sel badan (sel somatis) = perubahan diturunkan ke sel anakan melalui pembelahan mitosis.
Bila gen yang mengalami mutasi terdapat pada sel kelamin (gamet) maka perubahan akan diwariskan pada keturunannya.

Jenis Mutasi Gen :
  1. Subtitusi(pertukaran unsur dalam gen) : bila asam purin ditukar dengan asam purin dan asam pirimidin ditukar dengan pirimidin, maka mutasi subtitusi ini disebut Transisi. Sedangkan bila purin dengan pirim, dan sebaliknya, namanyanya ialah mutasi subtitusi transversi. 
  2. Insersi: penambahan basa pada suatu rantai. 
  3. Delesi: pengurangan basa dalam suatu rantai. 
Akibat mutasi tentu pengartian asam aminonya salah. ada beberapa pemahaman mutasi gen yang salah mengkode 
  1. Mutasi membisu ( Silent Mutation)  
  2. Mutasi salah arti ( Misssense Mutation)

Mutasi diam :

UUU - GGC (Gly) - UAA menjadi UUU - GGU(Gly) - UAA 

  • Terjadi lantaran perubahan susunan basa pada kodon (triplet) dari asam amino tetapi tidak menimbulkan kesalahan pembentukan protein. Misalnya UUU diganti UUC yang juga merupakan arahan untuk pembentukan fenilalanin. 

Mutasi salah arti:
AUG-AAG- UUU delesi (phe) - GGC-UAA menjadi AUG-AAG -UUG (leu) - GCU

  • Terjadi lantaran perubahan susunan basa pada kodon (triplet) dari asam amino tetapi menimbulkan kesalahan pembentukan protein. Misalnya UUU (pengkode fenilalanin) diganti UUG (pengkode leusin).

Mutasi tak bermakna/tanpa arti : (berhenti sebelum waktunya)

AUG - AAG (lys)-UUU (delesi) AGC AUG -U(insersi)AA (STOP) - GUU

  • Terjadi lantaran perubahan susunan basa pada kodon (triplet) dari asam amino tetapi menimbulkan pemberhentian pencetakan protein atau terbentuknya stop kodon.

Share this :

Previous
Next Post »
0 Komentar

Penulisan markup di komentar
  • Silakan tinggalkan komentar sesuai topik. Komentar yang menyertakan link aktif, iklan, atau sejenisnya akan dihapus.
  • Untuk menyisipkan kode gunakan <i rel="code"> kode yang akan disisipkan </i>
  • Untuk menyisipkan kode panjang gunakan <i rel="pre"> kode yang akan disisipkan </i>
  • Untuk menyisipkan quote gunakan <i rel="quote"> catatan anda </i>
  • Untuk menyisipkan gambar gunakan <i rel="image"> URL gambar </i>
  • Untuk menyisipkan video gunakan [iframe] URL embed video [/iframe]
  • Kemudian parse kode tersebut pada kotak di bawah ini
  • © 2015 Simple SEO ✔